Momentum Ramadan dan lebaran selalu menjadi berkah bagi pelaku usaha layanan transaksi keuangan tanpa kantor atau Agen BRI Link, lantaran terjadi peningkatan transaksi. Hal inilah yang dirasakan Jaelani (35), pemilik AgenBRI Link Karya di jalan Karya Grogol. Sudah menjadi Agen BRI Link selama lima tahun, diakuinya menikmati pertumbuhan transaksi baik di bulan Ramadan untuk transfer dana ataupun top up e-wallet,”Biasanya pelanggan disini lebih banyak transfer THR dan top up e-wallet, seperti Dana,”katanya kepada Neraca.

Disampaikannya, meski transaksi Agen BRI Link ditempatnya tumbuh tapi tidak seagresif pertumbuhan di tahun sebelumnya. Dirinya mencatat transaksi mencapai 30 sampai 40 dalam sehari dan biasanya pelangganya adalah mereka para tetangga yang merantau ke Jakarta tetapi tidak sempat pulang kampung. “Mereka kebanyakan yang transaksi disini, pedagang atau karyawan konveksi yang tidak mau report ke bank, apalagi di malam hari,”ceritanya.

Di era digital yang berkembang pesat saat ini, menurut bapak dua anak ini, layanan keuangan dengan agen BRI Link cukup membantu masyarakat yang belum melek digital. Apalagi mereka kebanyakan pelanggan disni juga orang tua. Selain itu, dampak dari usaha agen BRI Link juga membantu perekomian keluarganya, disamping usahanya jual beli pulsa.”Meski saya bekerja sebagai karyawan konveksi, usaha menjadi agen BRI Link yang dipegang istri lumayan hasil buat tambah uang jajan,”ungkapnya.

Pria asal Bumiayu ini enggan menuturkan omset dari usaha Agen BRI Link, namun yang pasti ada dampak terhadap ekonomi keluarganya. “Meski terkadang naik turun transaksi, tapi lumayan buat tambahan jajan anak,”katanya.

Disampaikannya, menjamurnya ATM yang berada di Indomart dan Alfamart, serta para Agen BRI Link juga menjadi tantangan tersendiri untuk bisa mempertahanan pelanggan yang sudah ada, apalagi kalau sudah main perang tarif. Oleh karena, lanjutnya, peningkatan kualitas layanan dan gercep menjawab kebutuhan konsumen menjad kuncinya agar pelanggan tidak ke lain hati. Selain itu, jam operasional ditambah agar pelanggan yang kebetulan butuh layanan bisa langsung dilayani di malam hari.

Asal tahu saja, layanan keuangan inklusif PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI pada tahun 2024 cukup menggembirakan. Agen Laku pandai BRI secara nasional pada tahun 2024 tercatat sebanyak 1,07 juta Agen BRILink. Dengan pertumbuhan mencapai 324 Ribu Agen.

Transaksi tercatat 1,2 Miliar dengan Volume transaksi 1,583 Triliun. Agen BRILink tersebar di 67 Ribu daerah se-Indonesia. Dengan keberadaan Agen BRILink tersebut, memudahkan masyarakat untuk mengakses perbankan pada saat libur panjang, terutama libur nasional keagamaan Idul Fitri tahun 2025.

Wawan (28), salah satu pelanggan Agen BRI Link Karya milik Jaelani menuuturkan, merasakan manfaat gunakan layanan keuangan Agen BRI Link, seperti top up e-wallet ataupun bayar token listrik,”Bila istri butuh belanja online, cukup top disini saja langsung dana masuk dan termasuk transfer dan tarik dana juga bisa tanpa harus antri ke ATM ataupun ke bank langsung,”ungkapnya.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, layanan AgenBRILink hadir untuk memudahkan masyarakat untuk bisa mengakses layanan perbankan. Selain transaksi tarik tunai, juga terdapat layanan untuk kebutuhan harian masyarakat seperti pembayaran tagihan listrik, air, iuran BPJS, telepon, pembelian pulsa, pembayaran cicilan, top-up BRIZZI, setoran pinjaman, memberikan layanan referral pembukaan rekening tabungan BSA maupun pinjaman, dan transaksi lainnya.

“AgenBRILink merupakan bukti nyata economic sharing yang dilakukan oleh BRI, karena fee yang diperoleh para agen bisa mencapai 2-3 kali lipat dari yang diterima oleh BRI. Dengan menjadi agen, masyarakat dapat meningkatkan pendapatan dan pada ujungnya dapat meningkatkan kehidupan ekonomi dan sosial mereka,” kata Supari.