BFI Finance Tebar Dividen Interim Rp421,10 Miliar

NERACA 

Jakarta – Berikan nilai tambah bagi pemegang saham, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) berencana membagikan dividen interim untuk tahun buku 2024 sebesar Rp421,10 miliar (Rp28 per saham).“Pembayaran dividen dilakukan pada 19 Desember 2024,” kata Sudjono, Sekretaris Perusahaan BFIN dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Menurut Sudjono, dividen interim tersebut akan dibayarkan kepada pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) BFIN per 13 Desember 2024. Adapun jadwal cum dan ex dividen BFIN di Pasar Reguler dan Negosiasi Bursa Efek Indonesia (BEI) ditetapkan pada 11 dan 12 Desember 2024,  sedangkan di Pasar Tunai  pada 13 dan 16 Desember 2024.

Sudjono mengatakan, pembagian dividen interim tersebut sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan dalam rapat yang dilaksanakan pada tanggal 29 November 2024. Sekedar informasi, BFIN membukukan laba sebesar Rp1,11 triliun pada kuartal III 2024, turun 5,2% jika dibandingkan Rp1,17 triliun pada kuartal III 2023. Pendapatan bersih Perseroan turun 1,24% menjadi Rp4,71 triliun pada kuartal III 2024, dari Rp4,76 triliun pada periode yang sama tahun 2023.

Per 30 September 2024, BFIN mempunyai saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp9,24 triliun dan ekuitas Rp10,24 triliun. Sebagai informasi, emiten pembiayaan kendaraan ini memproyeksikan sampai akhir tahun 2024 aset perseroan akan mencapai Rp26 triliun hingga Rp 27 triliun, naik sekitar 10% dibanding 2023 senilai Rp24 triliun.

Corporate Communication Head BFI Finance, Dian Ariffahmi pernah bilang, kenaikan aset tersebut terutama akan didorong oleh pembiayaan yang jumlahnya diproyeksikan sekitar Rp22,4 triliun sampai akhir 2024."Untuk itu, kami akan terus mengoptimalkan 267 outlet jaringan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia dan terbuka juga menambah karyawan baru di masa depan,”ujarnya.

Hingga akhir September 2024, lanjutnya, perusahaan mencatatkan aset sebesar Rp24,1 triliun, kemudian laba setelah pajak per kuartal III-2024 mencapai Rp1,1 triliun, naik hingga 32,3% dibandingkan kuartal sebelumnya. Sementara, realisasi pembiayaan baru hingga September 2024 mencapai Rp14,2 triliun, tumbuh 19,1% dibandingkan kuartal sebelumnya."Di tengah tantangan bisnis yang dinamis saat ini, kami optimis perusahaan akan terus tumbuh ke depan," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Dian mengatakan digitalisasi telah menjadi pola hidup di berbagai instrumen termasuk di industri pembiayaan. Transformasi digital perlu dilakukan karena selain mempercepat proses bisnis, juga memungkinkan perusahaan pembiayaan untuk mengoptimalkan setiap peluang dengan lebih efisien, akuntabel, dan terukur.

Pada 2023, BFI Finance fokus untuk menjalankan transformasi digital di seluruh lini bisnis dan cabang-cabangnya di Indonesia untuk merespons semakin besarnya tantangan dan ancaman terhadap sistem keuangan di banyak pelaku usaha di sektor keuangan. Sejalan dengan program transformasi digital tersebut, BFI juga melakukan pembenahan terhadap sumber daya manusia (SDM). Akibatnya, terjadi perubahan komposisi karyawan yang mana pada 30 September 2024 tercatat sebanyak 10.189 orang, baik karyawan maupun karyawan tidak tetap (PKWT).

Jika dibandingkan akhir tahun 2023 yang sebanyak 11.207 orang, jumlah karyawan BFI mengalami penurunan 1.018 orang. Secara keseluruhan, lanjut Dian, jumlah SDM BFI Finance di tahun ini tidak banyak berubah dibandingkan pada 2022 yang mencapai 10.111 orang.

 

BERITA TERKAIT

Berkah Program Biodisel B40 - Sampoerna Agro Optimis Penjualan CPO Tumbuh

NERACA Jakarta — Komoditas CPO di tahun depan masih memiliki prospek positif. Apalagi upaya pemerintah meningkatkan program biodisel dari B35…

Tower Bersama Bagi Dividen Rp25 Per Saham

NERACA Jakarta – Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)  berencana membagikan dividen interim untuk…

Penguatan Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta-Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (3/12) sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Berkah Program Biodisel B40 - Sampoerna Agro Optimis Penjualan CPO Tumbuh

NERACA Jakarta — Komoditas CPO di tahun depan masih memiliki prospek positif. Apalagi upaya pemerintah meningkatkan program biodisel dari B35…

Tower Bersama Bagi Dividen Rp25 Per Saham

NERACA Jakarta – Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)  berencana membagikan dividen interim untuk…

BFI Finance Tebar Dividen Interim Rp421,10 Miliar

NERACA  Jakarta – Berikan nilai tambah bagi pemegang saham, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) berencana membagikan dividen interim untuk…