Bupati: Efisiensi Anggaran Pemkab Bogor Tembus Angka Rp100 Miliar

NERACA

Kabupaten Bogor - Bupati Bogor Rudy Susmanto menyebutkan efisiensi anggaran belanja dalam APBD Kabupaten Bogor, Jawa Barat, saat ini sudah menembus angka Rp100 miliar, dan jumlahnya masih terus bertambah.

Masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten Bogor saat ini masih melakukan rasionalisasi anggaran mengacu pada Inpres (Instruksi Presiden) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja negara dan anggaran pendapatan dan belanja daerah.

"Saat ini efisiensi diperkirakan sudah lebih dari Rp100 miliar. Targetnya bukan dalam bentuk angka, tapi menyesuaikan dengan kebutuhan untuk kegiatan-kegiatan prioritas," kata Rudy di Cibinong, Bogor, Sabtu (5/4).

Dalam Inpres tersebut, salah satu yang diamanatkan adalah setiap daerah di Indonesia, memangkas kegiatan perjalan dinas hingga 50 persen.

Kemudian, membatasi belanja kegiatan yang bersifat seremonial, kajian, studi banding, percetakan, publikasi, dan seremonial/focus group discussion.

Rudy menyebutkan, sejumlah anggaran belanja dalam APBD tahun 2025 yang telah dirasionalisasi tetap akan dibelanjakan untuk kegiatan-kegiatan yang lebih prioritas. Karena, pemerintah pusat hanya menginstruksikan pemerintah daerah untuk melakukan efisiensi kegiatan yang bersifat kurang penting.

"Pusat hanya memerintahkan kita untuk melakukan efisiensi, kemudian kita berhak mengalokasikannnya kepada kegiatan yang lebih penting," kata Rudy.

Ia berencana mengalokasikan anggaran hasil efisiensi tersebut salah satunya untuk perbaikan jalan di wilayah utara Kabupaten Bogor, karena sifatnya mendesak demi meningkatkan geliat perekonomian di wilayah tersebut.

"Hasil efisiensi kita alokasikan untuk perbaikan jalan di wilayah utara tahun ini. Bukan tahun depan," ujarnya. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Gandeng Mitra Baru, GRP Dorong Pengadaan Berkelanjutan dan Dekarbonisasi Rantai Pasok

NERACA Jakarta – PT Gunung Raja Paksi Tbk (GRP), salah satu produsen baja swasta terbesar di Indonesia dan pelopor dalam…

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi Ungkap SPM Kinerja Urusan Dasar - Sampaikan RLPPD Tahun 2024

NERACA Sukabumi - Realisasi Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) dalam kinerja urusan pelayanan dasar di Kota Sukabumi, yang terdiri dari…

Cerita Pedagang Kopi Keliling Nasabah PNM Akhirnya Bisa Mudik ke Kampung Halaman

NERACA Jakarta - Uswatun Hasanah, seorang pedagang kopi keliling akhirnya bisa mewujudkan impiannya untuk mudik dengan mengikuti program mudik gratis…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Gandeng Mitra Baru, GRP Dorong Pengadaan Berkelanjutan dan Dekarbonisasi Rantai Pasok

NERACA Jakarta – PT Gunung Raja Paksi Tbk (GRP), salah satu produsen baja swasta terbesar di Indonesia dan pelopor dalam…

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi Ungkap SPM Kinerja Urusan Dasar - Sampaikan RLPPD Tahun 2024

NERACA Sukabumi - Realisasi Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) dalam kinerja urusan pelayanan dasar di Kota Sukabumi, yang terdiri dari…

Cerita Pedagang Kopi Keliling Nasabah PNM Akhirnya Bisa Mudik ke Kampung Halaman

NERACA Jakarta - Uswatun Hasanah, seorang pedagang kopi keliling akhirnya bisa mewujudkan impiannya untuk mudik dengan mengikuti program mudik gratis…