Usulan Menteri PKP Maruarar Sirait (Ara) agar segera diadakan fasilitas KRL Ekspres demi mempercepat perjalanan pekerja dari rumah ke kantor pp, seharusnya direspon cepat oleh Ditjen Perkeretaapian Kemnehub dan PT KAI. Pasalnya dulu pernah ada KRL Ekspres rute Bekasi-Jakarta dan Bogor-Jakarta pp dengan tarif flat Rp 10.000 dan penumpang merasa lebih nyaman, karena KRL Ekspres hanya berhenti di stasiun tertentu saja. Semoga PT KAI dan Kemenhub segera merealisasikan usulan menteri tersebut.
Sofyan Abdullah, Bekasi Timur
Manajemen PT KAI dan Pengelola LRT sebaikya mengganti nama gerbong khusus penumpang wanita, menjadi gerbong khusus Lansia dan Disabilitas, yang…
Terus terang kami sangat lelah saat KRL tertahan di stasiun Jatinegara (20/12) agak lama berada di peron 2, lantas mau…
Pengalaman banjir parah di awal tahun 2020 di kota Bekasi seharusnya menjadi pelajaran penting bagi Plt Walikota Bekasi menghadapi skenario…
Usulan Menteri PKP Maruarar Sirait (Ara) agar segera diadakan fasilitas KRL Ekspres demi mempercepat perjalanan pekerja dari rumah ke kantor…
Manajemen PT KAI dan Pengelola LRT sebaikya mengganti nama gerbong khusus penumpang wanita, menjadi gerbong khusus Lansia dan Disabilitas, yang…
Terus terang kami sangat lelah saat KRL tertahan di stasiun Jatinegara (20/12) agak lama berada di peron 2, lantas mau…
