Neraca, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) Institut Pertanian Bogor (IPB) University mengumumkan tiga pemenang terbaik dalam ajang BAZNAS Santripreneur Kompetisi PSP3 IPB University 2024, serta menyerahkan bantuan bagi para pemenang.
Pemenang kompetisi BAZNAS Santripreneur Kompetisi PSP3 IPB University 2024 di antaranya, Juara Pertama diraih oleh Listiana Nur Hafidzah dari Pondok Pesantren Sabilillah, Surabaya, Jawa Timur; Juara Kedua adalah Annisa Dwi Kusumahany dari Pondok Pesantren Ar-Rahmah Putri Dau, Malang, Jawa Timur; dan Juara Ketiga diberikan kepada Yanyan Rianto dari Pondok Pesantren Kalangsari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Penyerahan bantuan tersebut diselenggarakan di Cipanas, Kab. Cianjur, Jawa Barat, Kamis (7/11/2024). Hadir menutup acara Boothcamp dan Grand Final Santripreneur Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Dr. H. M Imdadun Rahmat, MSi., serta Kepala PSP3 IPB University, Dr. rer. nat. Jaenal Effendi, S.Ag, MA.
Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Dr. H. M. Imdadun Rahmat, M.Si, menyampaikan selamat kepada para pemenang yang telah berhasil menjadi yang terbaik dari peserta boothcamp santripreneur ini. Adapun total bantuan yang diberikan senilai Rp567.500.000 kepada 100 penerima manfaat peserta program Santripreneur Kompetisi PSP3 IPB University 2024.
Imdadun mengatakan, ketiga santri tersebut dinobatkan sebagai pemenang, karena dinilai berhasil menunjukkan keterampilan mereka dalam menyusun konsep bisnis yang inovatif dan relevan.
"Kami ucapkan selamat kepara para pemenang. Kami sangat bangga atas pencapaian para santri. Ini membuktikan bahwa santri memiliki potensi besar dalam dunia usaha dan dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal" ujar Imadadun.
Lebih lanjut, Imadadun juga menyoroti, pentingnya peran santri dalam membangun ekonomi umat. Menurutnya, santri memiliki potensi besar sebagai lokomotif penggerak ekonomi masyarakat yang berbasis nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan, terutama melalui pendekatan berbasis pesantren.
Imdaun menyampaikan, BAZNAS akan terus mendukung program Santripreneur ini agar semakin banyak santri yang dapat mengikuti dan merasakan manfaatnya.
“Program ini bukan hanya tentang memenangkan kompetisi, tetapi juga tentang menyiapkan santri untuk menjadi wirausahawan yang andal dan berdaya saing,” katanya.
Imdadun berharap, keberhasilan ketiga santri di ajang Santripreneur Kompetisi PSP3 IPB University 2024 ini diharapkan menjadi awal dari perjalanan panjang mereka dalam dunia kewirausahaan dan menjadi contoh positif bagi para santri lainnya di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Kepala PSP3 IPB University, Dr. rer. nat. Jaenal Effendi, S.Ag, MA, mengungkapkan rasa bangganya terhadap para santri yang berpartisipasi dalam kompetisi ini.
Menurutnya, keberanian mereka untuk mengembangkan usaha di tengah keterbatasan merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan ekonomi masyarakat.
"Di balik dinding pesantren, lahir calon wirausahawan muda yang siap beraksi," ucap Jaenal.
Jaenal menekankan, pentingnya kolaborasi antara BAZNAS dan IPB University dalam menyelenggarakan program ini. PSP3 sebagai lembaga penelitian yang fokus pada pembangunan pedesaan memiliki misi yang sejalan dengan tujuan BAZNAS untuk menciptakan dampak ekonomi yang luas di masyarakat.
“Kami sangat bangga bisa berkolaborasi dengan BAZNAS dalam program yang memiliki dampak signifikan ini. Semoga kegiatan ini akan terus berlanjut ditahun-tahun berikut sehingga akan semakin banyak mencetak santri-santri berprestasi yang membawa gebrakan inovasi baru dalam usaha pertanian,” ucapnya.
Neraca, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat memberikan apresiasi kepada insan keselamatan jalan pada puncak Pekan Nasional Keselamatan Jalan…
Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari (keempat kiri) bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor berbincang dengan pedagang…
Neraca, Tim Kuasa Hukum PTPN IV Regional I dari Kantor Hukum Hasrul Benny Harahap & Rekan, melaporkan Ketua Pengadilan Negeri…
Neraca, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat memberikan apresiasi kepada insan keselamatan jalan pada puncak Pekan Nasional Keselamatan Jalan…
Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari (keempat kiri) bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor berbincang dengan pedagang…
Neraca, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3) Institut Pertanian Bogor (IPB) University…