NERACA

Depok – Prestasi kinerja DPUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Kota Depok dipimpin Kepala Dinasnya Hj. Citra Indah Yulianty ST.,MH, tampak banyak kegiatan program prioritasnya yang direalisasikan sesuai jadwal APBD tahun anggaran 2024, berjalan lancar  tepat waktu. Bahkan, juga makin banyak sarana infrastruktur yang memacu percepatan kemajuan ekonomi daerah. Dan, mampu meningkatkan produktivitas efisiensi berbagai pelaku ekonomi warga Kota Depok hingga ke pelosok kampung. Demikian rangkuman bahan dan keterangan yang diperoleh NERACA dari DPUPR Kota Depok jelang akhir tahun 2024.

Menurut Kadis PUPR  Citra Indah Yulianty menjelaskan kepada wartawan, sepanjang tahun 2024, Pemkot Depok melalui Dinas PUPR, sudah banyak selesaikan kegiatan pembangunan berdasarkan skala prioritas.

Pembangunan tersebut, lanjutnya, mencakup peningkatan jalan, pembuatan crosingan, drainase, penataan trotoar, rehabilitasi jembatan, penurunan kabel udara di Jalan Tole Iskandar, hingga penataan kawasan sungai Elok Cantik dan Menawan (SECAWAN) tahap 2 atau lanjutan.

Lebih rinci dikemukakan, bahwa ada 4 program prioritas yang dituntaskan pembangunannya pada tahun 2024 ini, yaitu:

1. Rehabilitasi dan pembangunan jembatan, pekerjaan rehabilitasi dan pembangunan ulang jembatan yang dikerjakan DPUPR Kota Depok selama tahun 2024.

Kegiatan tersebut, meliputi, penggantian jembatan jalan Gotong Royong Kecamatan Tapos, Jembatan Gang H. Samsudin Kecamatan Sukmajaya. Juga jembatan Jalan Tiga Putra Kelurahan Meruyung, penggantian jembatan Jalan H. Maih Bin Dimin Kelurahan Duren Mekar dan jembatan RW 19 Pancoran Mas.

Dikatakan, DPUPR Kota Depok juga mengusulkan tiga penggantian jembatan, gunakan anggaran Biaya Tak Terduga (BTT) tahun 2024 yang meliputi jembatan Jalan Bapak Siman  Kecamatan Cilodong, jembatan SDN Beji 5 dan jembatan Jalan Raya Grogol Kecamatan Limo.

2. Rekonstruksi jalan; kegiatannya rekonstruksi jalan dilakukan di 16 titik, untuk pagu anggaran di atas Rp500 juta.

"Sebagian besar merupakan pekerjaan lanjutan seperti, rekonstruksi jalan Pitara, penataan jalan Cinere Raya, penataan jalan akses UI (Komjen Pol. M Jasin)," katanya.

Kemudian, lanjut Kadis PUPR, juga rekonstruksi di Jalan KH M Yusuf, jalan Cipayung, jalan Rawa Denok, jalan Mekarsari serta rekonstruksi jalan Merdeka.

Dikemukakan, tahun ini, DPUPR juga melakukan rekonstruksi jalan IPLT/ TPU Kalimulya III dengan pagu anggaran Rp14 miliar. Pekerjaannya meliputi: penguatan struktur tanah/turap dan betonisasi dengan panjang pekerjaan jalan 188 meter dan lebar 5 meter.

Selain itu, juga ada pekerjaan yang menggunakan Dana Belanja Tidak Terduga (BTT), diantaranya:  rekonstruksi jalan Krukut Raya dengan pagu Rp961 juta; berupa pelebaran jalan dan pemasangan sheet pile. Rekonstruksinya sepanjang 35 meter dan lebar 1,7 meter serta ketebalan 20 Centimeter (Cm).

Sedangkan, dijelaskan, untuk pekerjaan pemasangan sheet pile dilakukan sepanjang 33 meter. Kemudian ada juga rekonstruksi lainnya yang menggunakan BTT yaitu; untuk jalan Tanah Baru. Terdapat dua pekerjaan sekaligus; yakni pertama Penguatan Struktur Tanah/Turap dengan sheetpile. Kedua pelebaran jalan,

Dijelaskan, untuk pelebaran jalan memiliki panjang 45 meter, lebar 1,5 meter. Untuk panjang perbaikan jalan 45 meter lebar 2,5 sampai 5 meter. Pagu anggaran Rp965 juta.

3. Tata utilitas dan kabel udara, juga menjadi fokus DPUPR dalam penataan kota. Dan, tahun 2024 ini telah dirampungkan kegiatan pemutusan kabel udara di sepanjang jalan Tole Iskandar. Tepatnya, dari simpang KSU sampai dengan jalan Siliwangi (Pertigaan Siliwangi), dengan total penanganan mencapai 3.000 meter.

4. Pembangunan kegiatan program SECAWAN (Sungai Elok Cantik Menawan) Kota Depok (Lanjutan). Terbaru, DPUPR sudah rampung pembangunan  SECAWAN Depok tahap II di jalan Salak Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas.

Penataannya dilakukan dengan mengusung 4 konsep sekaligus."Konsep ini dirancang memberi kenyamanan bagi penggunanya. Baik pengguna kendaraan maupun warga yang ingin menikmati keindahan SECAWAN.”

Menurut Kadis PUPR Citra Indah Yulianty, konsep program SECAWAN dapat menjadi pilihan ruang terbuka publik dan tempat rekreasi bagi masyarakat di Kota Depok. Demikian liputan bahan dan keterangan yang diperoleh NERACA. Dasmir