NERACA
Jakarta – Kecerdasan buatan (AI) berkembang dengan pesat, menciptakan peluang sekaligus tantangan bagi Indonesia. Dengan semakin canggihnya algoritma, peningkatan kapasitas komputasi, serta melimpahnya data, dunia kini bergerak menuju otomatisasi yang lebih maju. Namun, pertanyaan yang muncul adalah: apakah Indonesia siap memanfaatkan teknologi ini agar tidak semakin tertinggal?
Sony Subrata, pemerhati AI dan pendiri Artificial Intelligence Implementation Initiative (AI3), menekankan pentingnya strategi yang lebih kreatif dan terarah dalam implementasi AI di Indonesia.
“Teknologi AI berkembang sangat cepat. Model-model algoritma baru terus bermunculan, komputasi semakin kuat, dan data semakin melimpah. Namun, bagaimana kita bisa mengejar ketertinggalan yang semakin jauh?” ujar Sony Subrata.
Menurutnya, Indonesia harus menemukan celah strategis dalam ekosistem AI global. “Kita tidak bisa hanya berusaha mengejar perusahaan-perusahaan besar yang sudah jauh di depan, seperti NVIDIA dalam industri semikonduktor atau OpenAI dengan ChatGPT yang kini telah mencapai GPT-4, GPT-4 Turbo, hingga model baru seperti O1 dan O3 Mini yang diluncurkan bulan ini. Di awal tahun, kita juga melihat munculnya DeepSeek dari China serta Qwen dari Alibaba. Dengan lanskap AI yang berkembang begitu cepat, Indonesia harus segera menemukan posisi yang tepat dalam ekosistem ini,” jelasnya.
Lebih dari sekadar teknologi, Sony Subrata menambahkan, AI memiliki potensi besar sebagai mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jika dimanfaatkan dengan tepat, AI dapat berkontribusi dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% per tahun atau bahkan lebih.
“Keberhasilan Indonesia di bidang AI bukan hanya soal mengembangkan teknologi, tetapi juga bagaimana kita bisa memanfaatkannya secara optimal. AI harus menjadi mesin pertumbuhan ekonomi yang membantu kita mencapai target ambisius tersebut,” tambah Sony.
Untuk mencapai tujuan ini, kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah menjadi kunci utama. Keberhasilan AI di suatu negara tidak hanya bergantung pada teknologi itu sendiri, tetapi juga pada ekosistem yang mendukung inovasi dan adopsi teknologi secara luas.
Sebagai upaya mendorong pemanfaatan AI di Indonesia, AI3 (ai3.id) hadir sebagai inisiatif yang berfokus pada penerapan AI dalam kehidupan nyata. AI3 bertujuan memastikan teknologi ini memberikan dampak positif dan maksimal bagi Indonesia, sekaligus memberikan masukan strategis kepada pemerintah dalam menyusun kebijakan AI.
“AI3 adalah Artificial Intelligence Implementation Initiative, sebuah gerakan yang ingin membantu pemerintah dalam merancang dan mengimplementasikan AI dengan lebih baik, khususnya dalam periode kritis 2025–2045. Ini adalah masa yang menentukan apakah Indonesia akan menjadi pemain utama dalam AI atau hanya pasar bagi teknologi asing,” kata Sony.
AI3 mendorong keterlibatan berbagai pihak dalam membangun ekosistem AI yang kuat dan berkelanjutan. Melalui berbagai riset, pelatihan, dan program implementasi, AI3 berupaya memastikan teknologi ini dapat diterapkan di berbagai sektor, mulai dari industri hingga kehidupan sehari-hari masyarakat. Selain itu, AI3 mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan ekosistem AI yang inklusif dan berdampak nyata bagi masa depan Indonesia.
NERACA Jakarta – Nama Liu Xiaodong, seorang Warga Negara Asing (WNA) asal China, bisa mencuat dalam kasus tambang emas illegal…
NERACA Pontianak – Pertamina memangkas rantai pasokan distribusi Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (kg) di mana pembelian hanya dapat…
NERACA Jakarta – Setelah melewati tahun 2024 yang penuh tantangan, industri manufaktur optimistis bahwa tahun 2025 akan lebih baik. Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur Indonesia…
NERACA Jakarta – Kecerdasan buatan (AI) berkembang dengan pesat, menciptakan peluang sekaligus tantangan bagi Indonesia. Dengan semakin canggihnya algoritma, peningkatan…
NERACA Jakarta – Nama Liu Xiaodong, seorang Warga Negara Asing (WNA) asal China, bisa mencuat dalam kasus tambang emas illegal…
NERACA Pontianak – Pertamina memangkas rantai pasokan distribusi Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram (kg) di mana pembelian hanya dapat…