Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 33 Tahun 2024 tentang pengembangan dan penguatan pengelolaan investasi di pasar modal sebagai upaya untuk memberikan kontribusi positif dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Kata Plt. Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan, dan Komunikasi OJK, M. Ismail Riyadi, POJK ini merupakan peraturan pelaksanaan dari Pasal 24 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) yang berkaitan dengan pengelolaan investasi di pasar modal,”Salah satu substansi pengaturan yang diatur dalam POJK No. 34/2024 ini antara lain persyaratan reksa dana menerima dan/atau memberikan pinjaman,”ujarnya di Jakarta, kemarin.
Kemudian, substansi lainnya yakni terkait dengan persyaratan dan batasan investasi reksa dana membeli saham reksa dana berbentuk perseroan dan/atau unit penyertaan reksa dana berbentuk kontrak investasi kolektif lain. POJK tentang Pengembangan dan Penguatan Pengelolaan Investasi di Pasar Modal mulai berlaku pada tanggal diundangkan yakni sejak 23 Desember 2024.
Pada saat POJK 33/2024 ini mulai berlaku, maka sejumlah pasal dalam peraturan sebelumnya dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. Pasal tersebut yakni Pasal 6 ayat (1) huruf p dan huruf q POJK Nomor 23/POJK.04/2016 tentang Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif.
Kemudian, Pasal 3 huruf m POJK Nomor 32/POJK.04/2017 tentang Pedoman Kontrak Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan serta Pasal 15 huruf m POJK Nomor 33/POJK.04/2017 tentang Pedoman Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Perseroan.
Selama dua dekade sejak berdirinya Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Syariah Fund), telah berhasil memberangkatkan hampir 1.000 jemaah (total…
Ekonom Senior Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Rully Wisnubroto menyampaikan, pasar saham Indonesia masih akan dipengaruhi oleh sentimen dari nilai tukar…
Di tahun 2024, penjualan bersih PT Sumi Indo Kabel Tbk (IKBI) naik 6,95% menjadi US$201,130 juta dari US$188,059 juta pada…
Selama dua dekade sejak berdirinya Reksa Dana Haji Syariah (I-Hajj Syariah Syariah Fund), telah berhasil memberangkatkan hampir 1.000 jemaah (total…
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengeluarkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 33 Tahun 2024 tentang pengembangan dan penguatan pengelolaan investasi di pasar…
Ekonom Senior Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Rully Wisnubroto menyampaikan, pasar saham Indonesia masih akan dipengaruhi oleh sentimen dari nilai tukar…