Emiten e-commerce, PT Bukalapak Tbk (BUKA membukukan rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk di kuartal tiga 2024 sebesar Rp 597,35 miliar. Keugian yang diderita perseroan menyusut lebih rendah dari periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 776,22 miliar Namun demikian, manajemen Bukalapak memutuskan akan melalukan restrukturisasi usaha yang bakal berdampak pada karyawannya. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Selain itu, perseroan mencatatkan pendapatan neto sebesar Rp 3,39 triliun pada Januari-September 2024 atau naik tipis dibanding periode sama 2023 yang senilai Rp 2,24 triliun. Pertumbuhan pendapatan terjadi di segmen bisnis marketplace dan online to offline. Bisnis marketplace Bukalapak mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,74 triliun hingga akhir September 2024 atau naik tipis dibanding periode sama tahun lalu Rp 1,73 triliun.
Peningkatan pendapatan juga terjadi di bisniss online to offline dari Rp 1,59 triliun menjadi Rp 1,66 triliun. Sementara dari segmen pengadaan tidak ada pendapatan di tahun ini dibanding tahun lalu Rp 11,09 miliar. Tingginya beban pokok pendapatan dan beban operasi lainnya, membuat rugi usaha emiten berkode saham BUKA tersebut melonjak dari Rp 1,29 triliun menjadi Rp 1,32 triliun. Meski demikian, adanya kenaikan pendapatan keuangan serta efisiensi keuangan yang dilakukan perseroan, mampu menekan rugi bersih perusahaan dari Rp 776,22 miliar menjadi Rp 597,35 miliar.
Tercatat, emiten teknologi ini membukukan rugi bersih sebesar Rp 1,67 triliun pada 2021 atau membengkak dibanding 2020 yang sebesar Rp 1,35 triliun. Kemudian pada 2022, BUKA mencatatkan rugi Rp 1,98 triliun, dan pada 2023 total kerugian mencapai Rp 1,36 triliun. (bani)
Perkuat struktur permodalan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menawarkan surat utang senilai Rp2 triliun kepada investor pada 15 November…
PT Panca Mitra Multiperdana Tbk. (PMMP) membukukan rugi bersih sebesar US$15,26 juta atau Rp240,07 miliar (kurs Rp15.732 per dolar AS)…
PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Pada aksi korporasi tersebut,…
Perkuat struktur permodalan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menawarkan surat utang senilai Rp2 triliun kepada investor pada 15 November…
PT Panca Mitra Multiperdana Tbk. (PMMP) membukukan rugi bersih sebesar US$15,26 juta atau Rp240,07 miliar (kurs Rp15.732 per dolar AS)…
PT Newport Marine Services Tbk (BOAT) menggelar penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Pada aksi korporasi tersebut,…