Realisasikan hasil investasi menjadi alasan Samuel Tumbuh Bersama, salah satu pemegang saham PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) menjual sebanyak 23.880.100  lembar sahamnya di emiten produsen minyak sawit mentah (CPO/crude palm oil) itu melalui Bursa Efek Indonesia pada 15 Oktober 2024. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Dari aksi korporasi tersebut, Samuel Tumbuh Bersama meraup dana sebesar Rp4,05 miliar. Setelah penjualan saham tersebut, kepemilikan Samuel Tumbuh Bersama atas saham NSSS  turun menjadi 25,92% dari sebelumnya sebesar 26,01% saham. Berdasarkan laporan keuangan Juni 2024, pemegang saham emiten produsen minyak sawit beraset Rp3,69  triliun per Juni 2024  itu adalah sebagai berikut, PT Mitra Agro Dharma Unggul  sebesar 23,30%, PT Samuel Tumbuh Bersama sebesar 21,05%, Teguh Patriawan sebesar 10,29%, PT Nusantara Makmur Lestari sebesar 9,62%, dan investor publik sebesar 35,67%.

PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) didirikan pada tahun 2008 dan mulai beroperasi tahun 2009. NSS memproduksi tandan buah sawit, minyak sawit mentah, dan inti sawit di lima perkebunan di Kalimantan Tengah. Perseroan juga memiliki satu pabrik kelapa sawit berkapasitas 60 MT per jam di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Produk NSSS dijual di pasar domestik.