Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Menguat

Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (14/10) awal pekan kemarin, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup menguat 39,04 poin atau 0,52% ke posisi 7.559,64. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,49 poin atau 0,48% ke posisi 937,73.“IHSG dan bursa regional Asia bergerak menguat, meskipun pasar belum mendapatkan detail kebijakan pemerintah China pasca konferensi Menteri Keuangan China," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, kemarin.

Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor menguat yaitu dipimpin sektor teknologi sebesar 2,19%, diikuti oleh sektor energi dan sektor barang konsumen primer yang naik masing- masing sebesar 1,14% dan 0,82%.

Sedangkan, empat sektor terkoreksi yaitu sektor infrastruktur turun paling dalam minus 0,79%, diikuti oleh sektor kesehatan dan sektor industri yang masing- masing turun sebesar 0,69% dan 0,66%. Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu AYLS, CRSN, WOOD, WORG dan CITY. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni SPRE, MARK, AKSI, PICO dan INPS.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.184.157 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,83 miliar lembar saham senilai Rp8,90 triliun. Sebanyak 295 saham naik 265 saham menurun, dan 238 tidak bergerak nilainya.

BERITA TERKAIT

Graha Layar Prima Raih Pinjaman Rp40 Miliar

Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit  sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…

PGEO Raih Sederet Penghargaan Bidang K3

Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…

Laba Bersih Merdeka Battery Melesat 2.627%

Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …

BERITA LAINNYA DI

Graha Layar Prima Raih Pinjaman Rp40 Miliar

Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit  sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…

PGEO Raih Sederet Penghargaan Bidang K3

Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…

Laba Bersih Merdeka Battery Melesat 2.627%

Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …