Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) akan membagikan dividen interim untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2024 sebesar Rp23,47 miliar (Rp35 per saham) pada 8 November 2024. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Michael Alexander, Direktur VICI mengemukakan, pembagian dividen interim ini sudah diputuskan dan disepakati oleh Direksi dan Dewan Komisaris VICI pada 7 Oktober 2024. Disampaikannya, dividen interim akan dibagikan kepada pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) VICI per 21 Oktober 2024.
Cum dan ex dividen di pasar Reguler dan Negosiasi BEI pada 17 dan 18 Oktober 2024, sedangkan cum dan ex dividen di Pasar Tunai pada 21 dan 22 Oktober 2024. Per Juni 2024, VICI membukukan laba Rp97,87 miliar, naik 10,03% dibandingkan Rp88,95 miliar pada periode sama 2023. Pendapatan VICI tumbuh 6,69% jadi Rp698,75 miliar pada semester I 2024, dari Rp654,88 miliar semester I 2023.
VICI memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp550,09 miliar per Juni 2024. Adapun jumlah ekuitas Rp969,47 miliar. Di paruh pertama 2024, VICI berhasil membukukan kinerja keuangan yang apik. Dimana perseroan mencatatkan pendapatan tumbuh 6,7% menjadi Rp 698,8 miliar, sedangkan laba bersih naik 10% menjadi Rp 97,9 miliar.
Profitabilitas perseroan juga meningkat, terlihat pada gross profit margin sebesar 55,6%, naik dari 55,2%, sedangkan net profit margin meningkat menjadi 14% dari 13,6%. Secara kuartalan, pendapatan bersih perseroan tumbuh 6,4% menjadi Rp 360,2 miliar, sedangkan laba bersih meningkat 7,6% menjadi Rp 50,7 miliar.
Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…
Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…
Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …
Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…
Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…
Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …