OJK Dorong BUMD di Papua Go Public

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Papua mendorong badan usaha milik daerah (BUMD) memanfaatkan pembiayaan dari pasar modal dengan menjadi perusahaan terbuka atau "go public" agar dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi wilayah setempat. “BUMD di Papua memiliki potensi untuk go public sehingga pihaknya berharap agar kesempatan ini dapat dimanfaatkan oleh pemerintah,”kata Kepala OJK Papua, Muhammad Ikhsan Hutahean di Jayapura, kemarin.

Menurutnya, dengan BUMD go public maka meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah khususnya yang menjadi sebagai sumber pendapatan daerah. Ditambahkannya, untuk itu pihaknya juga berharap agar perusahaan potensial yang berada di wilayah Papua dapat berperan aktif dengan memanfaatkan kesempatan yang ada.“Kami OJK sebagai lembaga independen yang mengawasi sektor pasar modal terus menjamin kegiatan di sektor pasar modal agar selalu senantiasa mengedepankan isi perlindungan konsumen,” ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya sebagai regulator terus mendukung perkembangan sektor pasar modal serta menjaga kepercayaan investor dan masyarakat melalui penguatan regulasi serta pengawasan di sektor pasar modal.“Memang terdapat beberapa tantangan yang dihadapi pada sektor pasar modal di Papua maupun Indonesia yang mana salah satunya tingkat literasi keuangan di masyarakat yang masih rendah yakni 45,19% atau di bawah rata-rata nasional mencapai 65,43%,” katanya.

Dia menambahkan dengan melihat tingkat literasi keuangan yang masih rendah untuk itu sangat penting dilakukan edukasi dan sosialisasi terkait go public agar ke depan perusahaan lokal dapat memanfaatkan pasar modal dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional. (ant/bani)

BERITA TERKAIT

Graha Layar Prima Raih Pinjaman Rp40 Miliar

Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit  sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…

PGEO Raih Sederet Penghargaan Bidang K3

Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…

Laba Bersih Merdeka Battery Melesat 2.627%

Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …

BERITA LAINNYA DI

Graha Layar Prima Raih Pinjaman Rp40 Miliar

Danai ekspansi bisnisnya, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) menandatangani perjanjian fasilitas kredit  sebesar Rp40 miliar dari PT Bank Shinhan…

PGEO Raih Sederet Penghargaan Bidang K3

Berhasil menekan angka kecelakaan kerja, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) kembali meraih sejumlah penghargaan dengan dianugerahi Predikat K3 Aditama…

Laba Bersih Merdeka Battery Melesat 2.627%

Di kuartal tiga 2024, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) bukukan laba US$18,46 juta atau meroket 2.627% jika dibandingkan US$677.097 …