Memberikan kesempatan luas bagi kaum disabilitas untuk berkarya dan berkarir, PT XL Axiata Tbk kembali mengajak 20 penyandang disabilitas terpilih untuk mengikuti program magang di XL Axiata. Hal ini merupakan bagian tanggung jawab sosial perusahaan untuk peduli dan memberdayakan kaum disabilitas yang saat ini masih dipandang sebelah mata. Mereka yang terpilih akan menjalani program magang selama enam pekan mulai 17 September hingga 22 Oktober 2024.
Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O. Baasir dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, syukur alhamdulillah program pelatihan ketrampilan digital bagi 115 penyandang disabilitas telah berjalan sukses sesuai harapan bersama. “Kami ucapkan terima kasih atas kerja sama dan kolaborasi yang luar biasa kepada enam mitra komunitas disabilitas lokal yang ada di Kota Surabaya, Medan, Bandung, dan Jakarta, serta juga dukungan dari mitra dan pihak-pihak lain yang terlibat sehingga memberikan kemudahan bagi semua. Semoga program pelatihan yang telah diterima bisa menjadi pengalaman berharga dan menyenangkan serta bisa menjadi bekal dalam meniti karir para penyandang disabilitas di masa yang akan datang #JadiLebihBaik”,”ujarnya.
Seluruh peserta penyandang disabilitas yang ikut dalam program ini berasal dari enam komunitas penyandang disabilitas, diantaranya: Dilans Indonesia Bandung, Rumah Difabel/Khadijah Sharaswaty Indonesia Medan, Yayasan Peduli Kasih Anak Berkebutuhan Khusus Surabaya, FeminisThemis Surabaya, Tim Bisindo dan Aksesibilitas Surabaya, serta Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia. Program ini juga mendapat dukungan dari Yayasan Benihbaik dan komunitas Bloggercrony.
Marwan menambahkan, proses pemilihan peserta magang ini telah mengikuti ketentuan dan syarat yang diberlakukan dalam program ini. Diharapkan 20 peserta terpilih bisa memanfaatkan secara maksimal selama menjalani program magang di XL Axiata. Dari total 20 peserta terpilih yang mengikuti program magang di XL Axiata ini yang terdiri dari 10 peserta dari Kota Jakarta, 3 peserta dari Kota Surabaya, 3 peserta dari Kota Medan, dan 4 peserta dari Kota Bandung. Mereka akan ditempatkan di kantor-kantor XL Axiata sesuai kotanya masing-masing dan secara serentak akan menjalani program magang selama enam pekan, mulai 17 September sampai dengan 22 Oktober 2024.
Chief Human Capital Officer XL Axiata, M. Hira Kurnia mengatakan, mewakili manajemen XL Axiata mengucapkan selamat kepada 20 perwakilan teman-teman penyandang disabilitas yang telah terpilih mengikuti program magang di XL Axiata. “Selama periode program magang di XL Axiata, 20 penyandang disabilitas akan ditempatkan di bisnis unit yang beragam, mulai dari Corporate Communication, Corporate Brand, Corporate Social Responsibility (CSR), Human Capital (Information System, Employee Relations, Facility Management, Learning and Development), Marketing XL SATU, Marketing XL PRIORITAS, Marketing Business Solutions, dan Customer Service and Knowledge Management,”ungkapnya.
Hira menambahkan, untuk memastikan seluruh peserta bisa menjalani program magang ini dengan nyaman, melalui program XL Axiata Baik, telah dipersiapkan 16 karyawan yang secara sukarela menjadi Buddy XL Axiata. Dengan semangat DEI (Diversity, Equity, Inclusion) para Buddy XL Axiata ini akan bertugas mendampingi dan turut menjembatani interaksi peserta magang disabilitas dengan seluruh karyawan selama mereka menjalani program magang di lingkungan kerja XL Axiata. Yang tentunya telah dibekali pelatihan khusus agar dapat mempermudah komunikasi dan interaksi dengan para peserta magang.
Selain itu, dalam menyambut peserta penyadang disabilitas yang akan magang di perusahaan, XL Axiata juga telah menyiapkan ruang kerja inklusif melalui seluruh fasilitas yang ada di lingkungan kerja yang tentunya ramah bagi disabilitas, seperti ruang kerja, ruang meeting, tempat ibadah, kantin, toilet, serta fasilitas lainnya termasuk juga sistem berbasis digital yang telah diterapkan di lingkungan kerja. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung serta menunjang para penyandang disabilitas dalam menjalani aktivitas magang di XL Axiata.
Geopolitik yang memanas hingga perang saudara, tidak hanya memunculkan dampak kerugian ekonomi hingga korban jiwa, tetapi juga angka pengungsian yang…
Perubahan iklim dan abrasi di kawasan Muara Gembong, pesisir utara Bekasi telah menjadi masalah tahunan yang memengaruhi kondisi sosial dan…
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibilty (CSR), PT Danareksa (Persero) merevitalisasi Jembatan Karsa Mekar yang menyambungkan…
Geopolitik yang memanas hingga perang saudara, tidak hanya memunculkan dampak kerugian ekonomi hingga korban jiwa, tetapi juga angka pengungsian yang…
Perubahan iklim dan abrasi di kawasan Muara Gembong, pesisir utara Bekasi telah menjadi masalah tahunan yang memengaruhi kondisi sosial dan…
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibilty (CSR), PT Danareksa (Persero) merevitalisasi Jembatan Karsa Mekar yang menyambungkan…