NERACA 

Jakarta - Majalah SWA bersama Business Digest dengan bangga menyelenggarakan ajang penghargaan SWA - Business Digest Champion Awarding (SBCA) yang digelar secara online pada Jumat (21/2). Program ini bertujuan untuk mendorong penerapan business excellencies dalam berbagai aspek bisnis serta memberikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan yang telah mencapai keunggulan di bidang operasional, penjualan, layanan berbasis digital, dan kepuasan pelanggan di sektor layanan kesehatan.

Ajang penghargaan ini terdiri dari empat kategori utama, yaitu:

1. Indonesia Operational Excellence Champions

Kompetisi dan penghargaan bagi tim atau perusahaan yang telah sukses menciptakan kualitas operasional bisnis yang unggul, efisien, dan berdaya saing tinggi.

2. Indonesia Sales Team Champions

Penilaian terhadap perusahaan yang berhasil meningkatkan kinerja bisnis melalui pengelolaan tim penjualan yang efektif, cepat, dan efisien, sehingga mampu memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan bisnis.

3. Indonesia Digital-Enabled Services Champions

Apresiasi kepada perusahaan penyedia jasa yang telah memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan daya saing bisnis mereka di era transformasi digital.

4. Indonesia Customer Satisfaction Champion in Healthcare Services

Penghargaan bagi perusahaan industri layanan kesehatan yang telah sukses mengelola kepuasan pelanggan melalui strategi, inovasi, dan kinerja unggul dalam memberikan layanan berkualitas tinggi. Proses seleksi peraih penghargaan dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu:

· Open invitation, yaitu undangan terbuka bagi perusahaan yang memenuhi kriteria awal untuk mendaftar dan berpartisipasi.

· Screening dan evaluasi pendahuluan, yang dilakukan terhadap seluruh peserta yang telah mendaftar untuk menentukan kandidat yang memenuhi syarat lebih lanjut.

· Penilaian panel, di mana program yang diajukan harus sudah berjalan minimal enam bulan dan menunjukkan dampak positif yang signifikan.

· Penjurian akhir, yaitu tahap presentasi dan evaluasi program serta implementasinya oleh dewan juri yang terdiri dari para pakar dan profesional di bidangnya.

Chairman SWA Media, Kemal Effendi Gani menyatakan bahwa ajang ini diharapkan dapat menjadi wadah berbagi pengetahuan dan pengalaman bagi dunia bisnis di Indonesia. “Melalui program ini, para perusahaan bersedia berbagi best practices yang telah mereka jalankan kepada pelaku bisnis lainnya. Dengan demikian, kita semua dapat terus belajar dari pengalaman dan inovasi yang berhasil dilakukan,” ujar Kemal.

Dengan adanya SWA - Business Digest Champion Awarding (SBCA), diharapkan semakin banyak perusahaan di Indonesia yang termotivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas bisnis mereka demi daya saing yang lebih tinggi di tingkat nasional maupun global.

Sebagai salah satu perusahaan peraih penghargaan, PT Karsa Inti Tuju Askara (GoApotik) turut membagikan best practices-nya. GoApotik adalah online pharmacy aggregator yang menghubungkan lebih dari 7.000 apotek independen di seluruh Indonesia. Melalui aplikasi belanja obat yang lengkap dan praktis, konsumen dapat dengan mudah membeli lebih dari 50.000 produk kesehatan, termasuk obat, vitamin, suplemen, kosmetik, obat herbal, hingga alat kesehatan.

“GoApotik berkomitmen untuk memberdayakan apotek independen kecil hingga menengah. Melalui kolaborasi yang sinergis, kami bertujuan mempermudah konsumen dalam memperoleh akses terhadap pengobatan, informasi perawatan kesehatan, dan literasi medis. Kunci keberhasilan kami adalah memenuhi kebutuhan setiap pemangku kepentingan dan memberikan solusi yang relevan bagi industri kesehatan,” ungkap Ruth Retno Dewi, Direktur PT Karsa Inti Tuju Askara (GoApotik).

Selain itu, Rumah Sakit JIH merupakan rumah sakit swasta tipe B yang didirikan oleh Yayasan Badan Wakaf UII dan dikelola oleh PT Unisia Medika Farma (PT UMF). Sebagai rumah sakit yang berkomitmen terhadap pelayanan kesehatan berkualitas, Rumah Sakit JIH terus berkembang dan meningkatkan standar layanannya.

dr. Kevin Gilbert, MM, Direktur Medis dan Keperawatan di Rumah Sakit JIH, menyatakan bahwa rumah sakit ini terus memperkuat brand dan value Center of Excellence dengan mengembangkan pelayanan klinis serta menerapkan standar internasional dalam operasionalnya. “Dengan menekankan aspek keselamatan pasien dan kepuasan pelanggan, Rumah Sakit JIH berusaha menjadi pilihan utama dalam layanan kesehatan yang terpercaya dan berkualitas di Indonesia,” ujar dr. Kevin.

Adapula MS Glow Aesthetic Clinic yang terus berinovasi dengan mengembangkan OCD Strategy, sebuah pendekatan komprehensif yang mencakup tiga pilar utama dalam operasional bisnisnya. Strategi ini terdiri dari: Operational Excellence – berfokus pada tiga aspek utama, yaitu people, product, dan place; Commercial Strength – memperkuat daya saing bisnis melalui berbagai strategi pemasaran dan penjualan yang efektif; dan Development Others – berkomitmen untuk menjalankan praktik bisnis yang berkelanjutan melalui inisiatif Environmental, Social, and Governance (ESG).

“Melalui OCD Strategy, MS Glow Aesthetic Clinic tidak hanya meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan tetapi juga memperkuat posisinya sebagai klinik estetika terkemuka yang inovatif,” ujar Diego Lana Setiawan, Head of Commercial MS Glow Aesthetic Clinic.

Adapun sejumlah perusahaan peraih penghargaan Indonesia Operational Excellence Champions 2025 di antaranya: PT Kirana Megatara Tbk, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, dan Lion Parcel.

Perusahaan peraih penghargaan Indonesia Sales Team Champions 2025 di antaranya: PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, PT Kosmetika Klinik Indonesia (MS Glow Aesthetic Clinic), dan BAZNAS RI.

Perusahaan peraih penghargaan Indonesia Digital-Enabled Services Champions yakni: PT Karsa Inti Tuju Askara (GoApotik), BAZNAS RI, dan Yatim Mandiri.

Sementara perusahaan peraih penghargaan Indonesia Customer Satisfaction Champion in Healthcare Services di antaranya: Rumah Sakit JIH, Prudential Life Assurance, PT Great Eastern Life Indonesia, dan Edelweiss Hospital