Di kuartal pertama 2025,  PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) membukukan laba Rp5,42 miliar (Rp1,31 per saham) atau turun 20,8% jika dibandingkan Rp6,84 miliar (Rp1,66 per saham) pada periode sama 2024. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sementara pendapatan konsolidasi  EAST turun 7,7% menjadi Rp20,76 miliar pada kuartal I 2025, dari Rp22,49 miliar pada kuartal I 2024. Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan (BPP) EAST juga turun sebesar 8,86% menjadi Rp5,42 miliar pada kuartal I 2025, dari Rp5,95 miliar pada kuartal I 2024.

Namun, laba kotor perusahaan jasa perhotelan ini merosot 7,28% menjadi Rp15,33 miliar pada kuartal I 2025, dari Rp16,54 miliar pada kuartal I 2024. Setelah dikurangi beban usaha, emiten jasa perhotelan beraset Rp487,74 miliar per Maret 2025 itu meraih laba usaha Rp7,36 miliar pada kuartal I 2025, turun 11,47% dari Rp8,32 miliar kuartal I 2024.

Adapun total liabilitas dan ekuitas EAST per Maret 2025, masing-masing sebesar Rp21,36 miliar dan Rp466,37 miliar. Seperti diketahui, PT Eastparc Hotel Tbk adalah sebuah perusahaan manajemen perhotelan yang didirikan pada tanggal 26 Juli 2011. Perseroan mengoperasikan hotel bintang 5, Eastparc Hotel, di Yogyakarta di atas lahan seluas 25.000 m2. Hotel ini mulai beroperasi secara komersial pada 4 Oktober 2013 dan secara resmi diluncurkan pada upacara akbar pada 26 April 2014.

Eastparc Hotel menyediakan 189 kamar dengan berbagai tipe, 20 ruang pertemuan, dan perlengkapan pendukung MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). Ada juga beberapa fasilitas keluarga, seperti kolam renang dengan seluncuran air, taman bermain luar ruangan, taman bermain dalam ruangan, bioskop untuk anak-anak, dan kebun binatang mini. (bani)