Laba Bersih MNC Digital Tumbuh 50,96%

NERACA

Jakarta -Sepanjang tahun 2024, PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) mencatatkan peningkatan kinerja. Dimana laba bersih berhasil tumbuh 50,96% menjadi Rp398,53 miliar. Laba bersih tersebut melonjak 50,96% dari Rp263,99 miliar pada periode yang sama tahun 2023. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dirilis di Jakarta, kemarin

MSIN juga mencatatkan pendapatan sebesar Rp3,47 triliun. Pendapatan tersebut meningkat 17,53 year-on year (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,95 triliun. Rinciannya, MSIN memperoleh pendapatan dari segmen konten, IP dan talent sebesar Rp1,72 triliun atau naik 10,49%. Kemudian dari segmen digital mencapai Rp1,32 triliun atau turun 5,27%, dan subscription sebesar Rp714,81 miliar atau melonjak 43,53%.

Adapun jika dijumlah pendapatan tersebut mencapai Rp3,76 triliun. Namun, pendapatan tersebut masih mendapat eliminasi sebesar Rp292,04 miliar sehingga pendapatan bersih mencapai Rp3,47 triliun. Seiring naiknya pendapatan, beban langsung MSIN sepanjang 2024 juga tercatat meningkat 17,71% menjadi Rp1,13 triliun, dibandingkan beban periode Januari-Desember 2023 yang sebesar Rp2,12 triliun.

Adapun hingga akhir Desember 2024, MSIN mencatatkan jumlah aset senilai Rp7,61 triliun. Jumlah tersebut naik dibanding raihan akhir tahun 2023 yang sebesar Rp6,73 triliun. Jumlah liabilitas MSIN juga turun menjadi Rp942,94 triliun per 31 Desember 2024, dari Rp982,65 miliar per akhir 2023. Sementara itu, jumlah ekuitas MSIN mencapai Rp6,66 triliun sepanjang 2024. naik dari Rp5,75 triliun pada akhir 2023.

Adapun, untuk kas dan setara kas MSIN akhir periode terjadi penurunan 7,80% dari Rp616,33 miliar pada Desember 2023 menjadi Rp568,24 miliar pada akhir 2024. Sebelumnya, PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) masuk dalam FTSE Global Equity Index untuk kategori Small-Cap periode Maret 2025. Daftar indeks tersebut akan berlaku efektif mulai Senin, (24/3).

Direktur MSIN, Valencia Tanoesoedibjo menyatakan masuknya saham MSIN dalam FTSE Global Equity Index tidak terlepas dari pencapaian kinerja solid kami sepanjang tahun 2024."Keberhasilan ini menegaskan kepercayaan pasar terhadap strategi dan keunggulan operasional MSIN di bidang Media & Entertainment, termasuk inovasi digitalnya,”kata Valencia.

Dirinya melanjutkan, terpilihnya MSIN dalam indeks bergengsi global tersebut tidak hanya memperkuat posisi perseroan di pasar internasional, tetapi juga membuka peluang untuk menarik lebih banyak investor global serta meningkatkan likuditas saham MSIN.

BERITA TERKAIT

Gelar Private Placement - Gelael Pratama dan Indoritel Makmur Suntik Modal

NERACA Jakarta – Perkuat struktur permodalan, emiten pengelola jaringan KFC Indonesia PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST) berencana melakukan penambahan…

Overlay Runway Bandara Soetta - PTPP Laporkan Progres Proyek Capai 83,98%

NERACA Jakarta - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melaporkan, proyek overlay runway Selatan Bandara Internasional Soekarno Hatta yang tengah digarap…

Redam Gejolak Pasar - OJK Keluarkan Kebijakan Buybcak Tanpa RUPS

NERACA Jakarta – Menjaga stabilitas harga saham di pasar pasca rontoknya indeks harga saham gabungan (IHSG) hingga lebih dari 5%…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Gelar Private Placement - Gelael Pratama dan Indoritel Makmur Suntik Modal

NERACA Jakarta – Perkuat struktur permodalan, emiten pengelola jaringan KFC Indonesia PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST) berencana melakukan penambahan…

Overlay Runway Bandara Soetta - PTPP Laporkan Progres Proyek Capai 83,98%

NERACA Jakarta - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melaporkan, proyek overlay runway Selatan Bandara Internasional Soekarno Hatta yang tengah digarap…

Redam Gejolak Pasar - OJK Keluarkan Kebijakan Buybcak Tanpa RUPS

NERACA Jakarta – Menjaga stabilitas harga saham di pasar pasca rontoknya indeks harga saham gabungan (IHSG) hingga lebih dari 5%…