NERACA
Jakarta - Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Darmawan Junaidi optimistis bahwa kekuatan ekonomi yang dilakukan oleh para wirausahawan generasi muda dapat menjadi modal untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Melalui program Wirausaha Muda Mandiri (WMM), pihaknya berharap akan menghasilkan wirausahawan generasi muda yang dapat mendukung perekonomian nasional di masa mendatang. “Kita yakin dari kekuatan ekonomi yang dilakukan oleh para generasi muda, merupakan modal untuk masa depan Indonesia menuju era Indonesia Emas 2045,” ujar Darmawan dalam Malam Final Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Menara Mandiri, Jakarta, Jumat (17/1).
Darmawan mengatakan Bank Mandiri akan terus mendukung semua rintisan usaha dan proses bisnis yang tengah dilakukan oleh para peserta program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024. Pada Malam Final WMM, terdapat sebanyak 20 pengusaha yang bersaing untuk menjadi pemenang dalam empat kategori yang diperlombakan yaitu Beauty and Wellness Brands, Tech- Enabled Starups, Fashion Stars, serta Innovate Food & Beverages Businesses.
Sebelumnya, sekitar 3.700-an pengusaha dari 294 kota di seluruh Indonesia telah mengikuti program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024, dan pada Malam Final telah mengerucut menjadi sebanyak 20 pengusaha. Wirausaha Muda Mandiri (WMM) merupakan program dari Bank Mandiri sebagai wadah bagi pengusaha untuk bisa menunjukkan potensi pasar, inovasi dan kreativitas usahanya di berbagai sektor.
Program ini telah diselenggarakan sejak tahun 2007, dan pada tahun 2024 yang merupakan tahun ke-17 penyelenggaraan, program WMM mengangkat tema “Inspire Innovate Impact”. Dalam program ini, Darmawan menjelaskan bahwa terdapat banyak inisiatif- inisiatif dan inovatif, yang sejalan dengan program Bank Mandiri yang tengah mengembangkan transformasi bisnisnya. “Tidak hanya secara konvensional, seperti dikenal sebelumnya. Kita juga terus mengembangkan kemampuan digital channel Bank Mandiri, yang tentunya kita juga tawarkan nanti kepada seluruh peserta dari program Wirausaha Muda Mandiri (WMM),” ujar Darmawan.
Ia menjelaskan, Bank Mandiri telah mengembangkan untuk segmen retail banking melalui super apps Livin By Mandiri yang telah digunakan sebanyak 29 juta pengguna dan dapat diakses oleh diaspora di sebanyak 120 negara. Selain itu, Ianjutnya, Bank Mandiri telah menyediakan bagi level korporasi yaitu wholesale digital banking platform bernama Kopra, yang telah terhubung dengan hampir 500 ribu korporasi besar yang ada di Indonesia. “Ini merupakan peluang, kalau kita ingin melakukan kolaborasi antara semua peserta dari program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) dengan perusahaan- perusahaan besar yang memang sudah bekerja sama dan mendapatkan layanan dari Bank Mandiri,” ujar Darmawan.
NERACA Jakarta – Ajang Indonesia Real World Assets Tokenization Association (Irwata) Summit 2025 siap digelar di Indonesia pada 26…
BNI Kucurkan Kredit untuk Ekspansi Kuliner Indonesia NERACA Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) melalui kolaborasi kantor…
Flip Sebut Bantu Penghematan Masyarakat Hingga Rp5 Triliun NERACA Jakarta - Co-Founder PT Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi (Flip) Rafi Putra…
NERACA Jakarta – Ajang Indonesia Real World Assets Tokenization Association (Irwata) Summit 2025 siap digelar di Indonesia pada 26…
Bank Mandiri Sebut Modal Generasi Emas 2045 Ada di Pengusaha Muda NERACA Jakarta - Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk…
BNI Kucurkan Kredit untuk Ekspansi Kuliner Indonesia NERACA Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) melalui kolaborasi kantor…