BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Neraca, Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 30 Desember - 2 Januari 2025.

Bibit siklon 98S (94.5°BT dan 15.9°LS) di Samudra Hindia barat daya Bengkulu memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 - 25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 - 27 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia barat Bengkulu - Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa - NTB, Laut Jawa, Laut Natuna Utara dan Samudera Pasifik utara Papua.

Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1.25 - 2.5 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, Laut Natuna, Samudra Hindia Barat Aceh - Lampung, Samudra Hindia Selatan Banten - Jawa Tengah, Samudra Hindia Selatan NTB - NTT, Selat Karimata, Selat Sunda bagian selatan, Laut Jawa, Laut Sawu, Selat Makassar bagian selatan, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku, Laut Arafuru, Samudra Pasifik Utara Maluku - Papua.

Sedangkan, pada gelombang yang lebih tinggi di kisaran 2.50 - 4.0 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia Selatan Jawa Timur - Bali. Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Kepala BMKG selalu mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), dan Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tulis Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pada keterangan tertulisnya yang diterima pada Senin (30/12/2024).

BERITA TERKAIT

Bank Muamalat Dinobatkan sebagai Best Public Relations 2025

Bank Muamalat Dinobatkan sebagai Best Public Relations 2025 Sekretaris Perusahaan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Hayunaji (tengah) bersama Head of…

Wajah Baru Museum Wayang Jakarta

Pengunjung memperlihatkan hasil foto dari salah satu fasilitas di Museum Wayang di kawasan Kota Tua, Jakarta, Jumat (24/1/2024). Museum yang…

BNI Raih Penghargaan Bank Operasional Terbaik Pengelola Kas Negara

Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI membuktikan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dalam pengelolaan kas negara. Berkat…

BERITA LAINNYA DI Berita Foto

Bank Muamalat Dinobatkan sebagai Best Public Relations 2025

Bank Muamalat Dinobatkan sebagai Best Public Relations 2025 Sekretaris Perusahaan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Hayunaji (tengah) bersama Head of…

Wajah Baru Museum Wayang Jakarta

Pengunjung memperlihatkan hasil foto dari salah satu fasilitas di Museum Wayang di kawasan Kota Tua, Jakarta, Jumat (24/1/2024). Museum yang…

BNI Raih Penghargaan Bank Operasional Terbaik Pengelola Kas Negara

Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI membuktikan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dalam pengelolaan kas negara. Berkat…