Digugat Bank DKI - Waskita Beton Ajukan Banding Utang Rp745,84 Miliar

NERACA

Jakarta -Jalur hukum ditempuh PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) dengan mengajukan banding atas putusan Pengadilan Negeri Jakarta Timur yang mengabulkan gugatan PT Bank DKI.  Bank DKI menggugat Waskita Beton terkait dengan utang senilai Rp745,84 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Dalam putusan perkara No. 5/Pdt.G/2024/PN JKT.TIM, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menyatakan bahwa tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum. Hal itu karena WSBP melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) 30 Juni 2023, menyetujui implementasi konversi utang menjadi Obligasi Wajib Konversi (OWK). 

Menyikapi putusan tersebut, Corporate Secretary Waskita Beton, Fandy Dewanto mengatakan pihaknya telah mengajukan permohonan banding ke pengadilan tinggi pada 2 Oktober 2024, dengan nomor 107/Tim/X/2024-AP.Jo nomor 5/Pdt.G/2024/PN.Jkt.Tim. Permohonan banding, lanjutnya, merupakan bentuk komitmen perseroan dalam memperjuangkan hak kreditur lain yang telah menyepakati perjanjian perdamaian. “Perseroan telah menerima permintaan tertulis dari kurang lebih 21,69% pemegang saham untuk dapat mengambil upaya apa pun yang tersedia agar putusan gugatan Bank DKI tidak merugikan kreditur dari WSBP,” ujarnya

Dia menyatakan bahwa selama proses hukum bergulir, WSBP tetap melaksanakan skema restrukturisasi keuangan yang telah disetujui seluruh kreditur berdasarkan Putusan Mahkamah Agung sejak 20 September 2022. Hingga saat ini, perseroan telah menyelesaikan empat tahap pembayaran cash flow available for debt service (CFADS) senilai Rp320,85 miliar.

WSBP juga telah menyelesaikan konversi atas 85% kewajiban kepada kreditur pemegang obligasi melalui OWK.  “Perseroan juga telah melaksanakan private placement tahap 1 dan 2 dalam rangka penyelesaian kewajiban kepada kreditur dagang dengan nilai Rp1,45 triliun,” kata Fandy. 

Menurutnya, WSBP tetap berkomitmen melaksanakan seluruh kewajiban sesuai ketentuan perjanjian perdamaian yang berkekuatan hukum tetap.  Di samping itu, manajemen perseroan juga memastikan tata kelola perusahaan diterapkan dengan konsisten, serta memastikan seluruh program transformasi perusahaan terealisasi sesuai target pemulihan kinerja pasca restrukturisasi.

Sebagai informasi, WSBP mencatatkan Nilai Kontrak Baru (NKB) di semester pertama 2024 sebesar Rp1,36 triliun. Angka tersebut setara dengan 55% dari target NKB tahun ini yang mencapai Rp2,5 triliun. Capaian ini menunjukkan peningkatan 40% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya sebesar Rp957 miliar.

Pencapaian ini merupakan bukti kemampuan WSBP mengatasi tantangan pasar dan optimis dapat memenuhi target di akhir tahun. Pada semester I 2024, WSBP berhasil mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp892 miliar. Raihan ini, naik 39% dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp642 miliar. Pendapatan usaha ini didukung oleh tiga lini bisnis utama WSBP, yaitu Produk Beton Precast, Readymix dan Quarry, serta Jasa Konstruksi.

Fandy menjelaskan, lini bisnis Beton Precast menyumbang pendapatan terbesar dengan kontribusi Rp378 miliar. Ini diikuti Readymix dan Quarry sebesar Rp359 miliar, dan Jasa Konstruksi sebesar Rp155 miliar. “Kami yakin dengan produk-produk terbaik kami, WSBP akan mendominasi pasar dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan perusahaan,” tambah Fandy.

BERITA TERKAIT

Perluas Akses Keuangan - Fintech Lending Kredit Pintar Bidik Masyarakat Kaltim

Dukung pemerintah dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, platform fintech lending Kredit Pintar ikut berpartisipasi dalam pembukaan Bulan Inklusi Keuangan…

Genjot Minat Investor Crypto - Lagi, PINTU Perkuat Edukasi di Unversitas Airlangga

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) aplikasi crypto all-in-one berlisensi penuh Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) terus menjalankan komitmennya dalam edukasi…

Kuras Dana Rp3,29 Miliar - MNC Asia Serok 20,59 Juta Saham MNC Land

NERACA Jakarta – Perkuat investasi dan dominasi kepemilikan saham, PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) kembali agresif memborong saham PT…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Perluas Akses Keuangan - Fintech Lending Kredit Pintar Bidik Masyarakat Kaltim

Dukung pemerintah dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, platform fintech lending Kredit Pintar ikut berpartisipasi dalam pembukaan Bulan Inklusi Keuangan…

Genjot Minat Investor Crypto - Lagi, PINTU Perkuat Edukasi di Unversitas Airlangga

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) aplikasi crypto all-in-one berlisensi penuh Pedagang Fisik Aset Kripto (PFAK) terus menjalankan komitmennya dalam edukasi…

Kuras Dana Rp3,29 Miliar - MNC Asia Serok 20,59 Juta Saham MNC Land

NERACA Jakarta – Perkuat investasi dan dominasi kepemilikan saham, PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) kembali agresif memborong saham PT…