NERACA

Jakarta – Perkuat investasi dan dominasi kepemilikan saham, PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) kembali agresif memborong saham PT MNC Land Tbk (KPIG) dari pasar. Sebanyak 20,59 juta saham KPIG diborong dalam tiga hari transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan kemarin. Informasi tersebut disampaikan perseroan di Jakarta, kemarin.

Pembelian sebanyak 4 juta saham KPIG dengan harga Rp 162 dilakukan pada 1 Oktober, sebanyak 4,06 juta saham KPIG dibeli dengan harga Rp 162 pada 2 Oktober, sebanyak 11,5 juta saham KPIG dibeli dengan harga Rp 159 pada 3 Oktober, dan sebanyak 1 juta saham KPIG dengan harga Rp 160 dibeli pada 4 Oktober. Total dana yang digelontorkan berkisar Rp 3,29 miliar.

Pembelian tersebut menjadikan total saham KPIG yang dikendalikan BHIT bertambah dari semula 21,32% pada akhir September menjadi 21,33% per 4 Oktober 2024. Aksi pembelian saham KPIG oleh BHIT telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir. Aksi beli ini saat harga saham KPIG turun ini bagian dari rencana MNC Asia memperbesar saham di KPIG menjadi 25% ke depan. 

Berdasarkan registrasi pemegang saham di BEI, total saham KPIG yang dikempit telah bertambah pesat sepanjang 2024 berjalan dari posisi akhir 2023 sebanyak 14,11% menjadi 21,33% per 4 Oktober 2024. Beberapa waktu lalu, manajemen PT MNC Land Tbk (KPIG) mengungkapkan alasan terkait aksi borong saham yang dilakukan oleh PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT), induk usahanya dari pasar saham di Bursa Efek Indonesia.

Direktur Utama KPIG Budi Rustanto mengatakan, belanja saham KPIG oleh BHIT dilakukan lantaran harga saham emiten yang bergerak di bisnis properti infrastruktur air minum tersebut dinilai masih terbilang murah.“Harga saham KPIG saat ini hanya sekitar 35% dari equity book value KPIG, sehingga target untuk mencapai kepemilikan hingga 25% akan dilakukan oleh BHIT,”ujarnya.

Sebagai informasi, PT MNC Land Tbk tengah menyelesaikan berbagai proyek kelas dunia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City. Salah satu proyek yang akan diselesaikan perseroan adalah Trump International Golf Club-Lido, Trump Residences Lido, dan Hyatt Regency Lido.

Perseroan menuturkan KEK MNC Lido City merupakan KEK Pariwisata yang terdekat dari Jakarta dengan pengembangan kawasan hunian, komersial, destinasi pariwisata, serta resor terintegrasi seluas 1.040 Ha dari total 3.000 Ha luas area di Lido, Jabodetabek. Executive Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo pernah bilang, MNC Land memiliki aset-aset berkualitas dengan lokasi yang sangat strategis.

Dia menuturkan dengan portofolio aset yang kuat dan strategi bisnis yang matang, KPIG berada di jalur yang tepat dalam mengelola dan mempercepat pengembangan proyek-proyek ikonik kelas dunia. Di KEK MNC Lido City, kata Hary, MNC Land mempersembahkan pengalaman golf yang luar biasa di tengah keindahan alam yang memesona.

Kemudahan akses yang menambah daya tarik menjadikan Lido destinasi yang memikat bagi para wisatawan dan pecinta olahraga golf. "Saya yakin Trump International Golf Club-Lido akan segera menjadi salah satu lapangan golf paling terkenal di Indonesia," ujar Hary.