Kenalkan Industri Solusi Tata Udara, DAIKIN Goes To Campus Hadir di Institut Teknologi Batam

 

Kenalkan Industri Solusi Tata Udara, DAIKIN Goes To Campus Hadir di Institut Teknologi Batam
NERACA
Jakarta - Upaya PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) dalam memperkenalkan industri solusi tata udara bagi dunia pendidikan tampak semakin giat dilakukan. Salahsatunya hal ini terlihat pada kunjungannya ke Institut Teknologi Batam, Jumat (1/3). Berjalan sebagai rangkaian program DAIKIN Goes To Campus, pada kunjungan ini, DAIKIN memberikan perkuliahan khusus pada mahasiswa perguruan tinggi tersebut. 
“Menjadi program tahunan yang diselenggarakan secara simultan ini, kami berharap dapat menginspirasi sekaligus mempersiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja,” ujar Danny Chandra, Kepala Cabang DAIKIN bagi area Batam dan sekitarnya. Lebih lanjut dikatakannya, sejalan dengan berbagi wawasan, implementasi program melalui perkuliahan khusus ini juga menjadi refleksi upaya perusahaan dalam menjalin relasi lebih baik antara industri dengan dunia pendidikan. 
Relasi baik ini menjadi penting, imbuhnya lagi, bagi terciptanya kolaborasi antara dunia industri dan pendidikan untuk pengembangan kualitas siswa didik sekaligus bagi tumbuhnya inovasi yang menjadi kunci keberlanjutan industri kedepan. 
Perkuliahan industri solusi tata udara dari DAIKIN ini bertempat di ruang B 314 lantai 3 pada Institut Teknologi Batam. Sejumlah hampir 60 mahasiswa Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Batam menjadi pesertanya. Pada sesi kuliah tamu ini, DAIKIN membawa pokok bahasan utama yaitu pengetahuan dasar AC terkait teknologi inverter dan non-inverter termasuk cara kerja dan komponen-komponen didalamnya. 
Yang membuatnya menarik, penyampaian dalam perkuliahan ini tidak terbatas pada pembahasan teori. Dalam kesempatan tersebut, pemateri yang merupakan tenaga ahli DAIKIN, juga membuka sesi interaksi bagi pertanyaan, tanggapan maupun opini dari peserta sepanjang perkuliahan berjalan. “Kami ingin memastikan setiap peserta dapat terlibat aktif sehingga memperoleh wawasan lebih luas terkait industri solusi tata udara yang menjadi keahlian DAIKIN sepanjang hampir satu abad di dunia,” ujar Danny. 
Dalam pelaksanaan kuliah tamu ini, DAIKIN juga berkesempatan memaparkan informasi seputar perusahaan DAIKIN dan peluang karir didalamnya. “Memberi gambaran meniti karir di DAIKIN yang dikenal sebagai spesialis solusi tata udara asal Jepang dan pemimpin pasar solusi tata udara di Indonesia. Termasuk tantangan dan peluang pengembangan diri,” ujar Danny Chandra melanjutkan.
Lebih lanjut terkait pelaksanaan program DAIKIN Goes To Campus ini, Danny Chandra menyatakan, DAIKIN akan terus melanjutkan sekaligus memperluas program ini dengan tak terbatas pada universitas namun juga pada berbagai sekolah vokasi dengan jurusan terkait. “Kami percaya, kolaborasi yang semakin sinergi antara industri dan dunia pendidikan akan menjadi salahsatu kunci utama bagi pengembangan sumber daya manusia Indonesia di masa mendatang,” pungkas Danny Chandra.
 

 

 

NERACA

Jakarta - Upaya PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) dalam memperkenalkan industri solusi tata udara bagi dunia pendidikan tampak semakin giat dilakukan. Salahsatunya hal ini terlihat pada kunjungannya ke Institut Teknologi Batam, Jumat (1/3). Berjalan sebagai rangkaian program DAIKIN Goes To Campus, pada kunjungan ini, DAIKIN memberikan perkuliahan khusus pada mahasiswa perguruan tinggi tersebut. 

“Menjadi program tahunan yang diselenggarakan secara simultan ini, kami berharap dapat menginspirasi sekaligus mempersiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja,” ujar Danny Chandra, Kepala Cabang DAIKIN bagi area Batam dan sekitarnya. Lebih lanjut dikatakannya, sejalan dengan berbagi wawasan, implementasi program melalui perkuliahan khusus ini juga menjadi refleksi upaya perusahaan dalam menjalin relasi lebih baik antara industri dengan dunia pendidikan. 

Relasi baik ini menjadi penting, imbuhnya lagi, bagi terciptanya kolaborasi antara dunia industri dan pendidikan untuk pengembangan kualitas siswa didik sekaligus bagi tumbuhnya inovasi yang menjadi kunci keberlanjutan industri kedepan. 

Perkuliahan industri solusi tata udara dari DAIKIN ini bertempat di ruang B 314 lantai 3 pada Institut Teknologi Batam. Sejumlah hampir 60 mahasiswa Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Batam menjadi pesertanya. Pada sesi kuliah tamu ini, DAIKIN membawa pokok bahasan utama yaitu pengetahuan dasar AC terkait teknologi inverter dan non-inverter termasuk cara kerja dan komponen-komponen didalamnya. 

Yang membuatnya menarik, penyampaian dalam perkuliahan ini tidak terbatas pada pembahasan teori. Dalam kesempatan tersebut, pemateri yang merupakan tenaga ahli DAIKIN, juga membuka sesi interaksi bagi pertanyaan, tanggapan maupun opini dari peserta sepanjang perkuliahan berjalan. “Kami ingin memastikan setiap peserta dapat terlibat aktif sehingga memperoleh wawasan lebih luas terkait industri solusi tata udara yang menjadi keahlian DAIKIN sepanjang hampir satu abad di dunia,” ujar Danny. 

Dalam pelaksanaan kuliah tamu ini, DAIKIN juga berkesempatan memaparkan informasi seputar perusahaan DAIKIN dan peluang karir didalamnya. “Memberi gambaran meniti karir di DAIKIN yang dikenal sebagai spesialis solusi tata udara asal Jepang dan pemimpin pasar solusi tata udara di Indonesia. Termasuk tantangan dan peluang pengembangan diri,” ujar Danny Chandra melanjutkan.

Lebih lanjut terkait pelaksanaan program DAIKIN Goes To Campus ini, Danny Chandra menyatakan, DAIKIN akan terus melanjutkan sekaligus memperluas program ini dengan tak terbatas pada universitas namun juga pada berbagai sekolah vokasi dengan jurusan terkait. “Kami percaya, kolaborasi yang semakin sinergi antara industri dan dunia pendidikan akan menjadi salahsatu kunci utama bagi pengembangan sumber daya manusia Indonesia di masa mendatang,” pungkas Danny Chandra.


 

 

BERITA TERKAIT

Jika Alami Kekerasan, Siswa Diminta untuk Cari Bantuan

Psikolog Livia Iskandar mengingatkan pelajar agar segera mencari bantuan apabila mengalami kekerasan di sekolah, salah satunya dengan melapor ke Tim…

Dampak Media Sosial bagi Kesehatan Mental

Penggunaan media sosial menjadi hal yang paling diminati saat ini. Segala lini kehidupan bahkan bisa diposting di sosial media dan…

Lima Fokus Sehat dalam Gerakan Sekolah Sehat

  Lead Kemitraan di PDM 11 Gerakan Sekolah Sehat (GSS) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Catur Budi Santoso…

BERITA LAINNYA DI

Jika Alami Kekerasan, Siswa Diminta untuk Cari Bantuan

Psikolog Livia Iskandar mengingatkan pelajar agar segera mencari bantuan apabila mengalami kekerasan di sekolah, salah satunya dengan melapor ke Tim…

Dampak Media Sosial bagi Kesehatan Mental

Penggunaan media sosial menjadi hal yang paling diminati saat ini. Segala lini kehidupan bahkan bisa diposting di sosial media dan…

Lima Fokus Sehat dalam Gerakan Sekolah Sehat

  Lead Kemitraan di PDM 11 Gerakan Sekolah Sehat (GSS) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Catur Budi Santoso…