NERACA
Surabaya – Dalam rangka meningkatkan awareness pasar modal syariah dan sebagai bentuk apresiasi bagi daerah yang memiliki kontribusi besar dalam pertumbuhan investor syariah, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bekerja sama dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyelenggarakan Surabaya Sharia Investor City (SUBSTORY) 2023.
Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Pelindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur, Dedy Patria dalam siaran persnya di Surabaya, kemarin menyampaikan, pihaknya mengajak masyarakat Jawa Timur untuk berinvestasi pada produk-produk pasar modal syariah yang sudah memiliki banyak variasi. “Saatnya kita meningkatkan supply dan demand pasar modal syariah yang memiliki kontribusi terhadap perekonomian Jawa Timur dan Indonesia”, ujarnya.
Sementara Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik menambahkan, SUBSTORY 2023 merupakan gelaran event yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal syariah. Selain itu, SUBSTORY 2023 juga diselenggarakan sebagai bagian dari kampanye Aku Investor Saham. Pada kesempatan ini, BEI memberikan penghargaan "Jawa Timur Provinsi Investor Syariah"
Kata Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Joko Irianto, pasar modal syariah bukan hanya menciptakan peluang investasi tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. “Jawa Timur sebagai provinsi yang memiliki kontribusi besar dalam pengembangan pasar modal syariah, patut mendapatkan apresiasi dan dukungan penuh”, ungkap Joko Irianto.
Acara dilanjutkan dengan pemberian apresiasi bagi Anggota Bursa (AB) penyedia layanan Sharia Online Trading System (SOTS) dan investor syariah pemenang IDX Islamic Challenge 2023. Selanjutnya, terdapat juga penghargaan untuk peserta terbaik dalam program duta pasar modal syariah yang merupakan inisiatif baru BEI pada tahun 2023, yaitu Program Investa Rangers dan Program Investroopers.
Program Investa Rangers merupakan program duta pasar modal syariah dari kalangan santri yang telah melakukan literasi pasar modal syariah di lingkungan pesantren. Program Investroopers merupakan pengembangan program duta pasar modal syariah dengan tujuan utama tidak hanya meningkatkan literasi, tetapi juga inklusi pasar modal syariah di berbagai segmen masyarakat.
Komitmen untuk melakukan pemerataan ekonomi dan mengangkat pertumbuhan ekonomi dari saat ini sekitar 5% menjadi minimal 8%, termasuk salah satunya…
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengatakan, pasar modal Indonesia…
NERACA Jakarta - Di penghujung tahun 2024, Sinar Mas Land (SML) kembali mengukir prestasi dengan meraih delapan penghargaan dari empat…
Komitmen untuk melakukan pemerataan ekonomi dan mengangkat pertumbuhan ekonomi dari saat ini sekitar 5% menjadi minimal 8%, termasuk salah satunya…
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengatakan, pasar modal Indonesia…
NERACA Jakarta - Di penghujung tahun 2024, Sinar Mas Land (SML) kembali mengukir prestasi dengan meraih delapan penghargaan dari empat…