Pemprov Banten Beri Penghargaan Perusahaan Catatkan "Zero Accident"

NERACA

Serang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memberikan penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Award 2025 kepada 153 perusahaan yang berhasil mencatatkan "zero accident" sepanjang 2024.

“Penghargaan K3 ini kami berikan sebagai bentuk penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang telah patuh dalam menerapkan K3, hingga mampu mencapai zero accident,” kata Gubernur Banten Andra Soni dalam keterangannya di Kota Serang, Kamis (24/4).

Penghargaan diserahkan langsung oleh Gubernur Banten Andra Soni di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, Rabu (23/4).

Selain kategori zero accident, penghargaan juga diberikan kepada 215 perusahaan dalam kategori Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), serta 66 perusahaan dalam kategori Penanggulangan dan Pencegahan HIV-AIDS di lingkungan kerja.

Ia menegaskan bahwa penerapan K3 bukan sekadar kewajiban regulatif, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang bagi produktivitas dan kesejahteraan tenaga kerja.

“Ini adalah bentuk kolaborasi yang baik antara dunia usaha dan pemerintah,” kata Andra.

Andra Soni juga mengapresiasi kontribusi nyata perusahaan dalam mendukung program-program prioritas pemerintah daerah.

Menurutnya, perusahaan-perusahaan di Banten telah berkontribusi dengan membangun usaha, membayar pajak tepat waktu, dan menyerap tenaga kerja lokal. Ini menunjukkan bahwa mereka telah menjalankan peran masing-masing dengan baik.

"Pemerintah sangat mengapresiasi dan berharap semua perusahaan di Banten terus berkembang dan membawa manfaat bagi masyarakat,” kata dia.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten, Septo Kalnadi, menyampaikan bahwa budaya K3 telah dibangun sejak empat dekade lalu dan kini mulai menunjukkan hasil nyata.

“K3 ini sudah mulai dibudayakan sejak 40 tahun lalu, dan penghargaan zero accident adalah bukti bahwa budaya itu mulai membuahkan hasil. Kita ingin tidak ada lagi kecelakaan kerja di Banten," ujar dia.

Ia berharap seluruh perusahaan di Banten terus meningkatkan standar keselamatan dan kesehatan kerja guna menekan angka kecelakaan kerja seminimal mungkin. Ant

 

 

BERITA TERKAIT

Delegasi ZEEA Zanzibar Lakukan Benchmarking Pemberdayaan Ekonomi di PNM

NERACA Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menerima kunjungan Delegasi ZEEA Zanzibar dalam rangka kegiatan benchmarking pemberdayaan ekonomi berbasis…

Kuningan Jadi Lokasi Percontohan Program Pengentasan Kemiskinan

NERACA Kuningan - Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menyebut wilayahnya ditunjuk sebagai lokasi percontohan (pilot project) program linieritas pengentasan kemiskinan…

Gubenur Jabar: Penghapusan Hibah Pesantren untuk Benahi Tata Kelola

NERACA Bandung - Gubernur Jabar (Jabar) Dedi Mulyadi mengatakan penghapusan dana hibah Provinsi Jabar untuk pondok pesantren pada tahun anggaran 2025 ini…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Delegasi ZEEA Zanzibar Lakukan Benchmarking Pemberdayaan Ekonomi di PNM

NERACA Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menerima kunjungan Delegasi ZEEA Zanzibar dalam rangka kegiatan benchmarking pemberdayaan ekonomi berbasis…

Kuningan Jadi Lokasi Percontohan Program Pengentasan Kemiskinan

NERACA Kuningan - Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menyebut wilayahnya ditunjuk sebagai lokasi percontohan (pilot project) program linieritas pengentasan kemiskinan…

Gubenur Jabar: Penghapusan Hibah Pesantren untuk Benahi Tata Kelola

NERACA Bandung - Gubernur Jabar (Jabar) Dedi Mulyadi mengatakan penghapusan dana hibah Provinsi Jabar untuk pondok pesantren pada tahun anggaran 2025 ini…