NERACA

Sukabumi - Sepanjang tahun 2024, Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Sukabumi, mencapai sekitar 238 persen, angka tersebut tentu saja mampu melebihi target yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Hasil evaluasi kemarin, Alhamdulillah pembuatan NIB di Kota Sukabumi melebihi target dari Provinsi Jabar," ujar Kepala DPMPTSP Kota Sukabumi, Iskandar Ihfan, kemarin.

Prestasi ini juga, sambung Iskandar, mendukung program kebijakan DPMPTSP Jabar untuk pembuatan satu juta NIB. Ia menyampaikan pencapaian pembuatan NIB ini bukan hanya kerja keras jajarannya, akan tetapi ada Kolaborasi dengan beberapa stakeholder. Disisi lain keberhasilan pencapaian itu juga terbantu dengan program SiJimat Boss (Siap jemput bola masyarakat bersama OSS).

"Kalau kami hanya menunggu di kantor masyarakat untuk datang membuat NIB, perlu waktu yang lama, karena masyarakat yang meninggalkan lapak usaha tidak gampang, makanya kami jemput bola pelayanan melalui Sijimat Boss," bebernya.

Iskandar mengungkapkan, adanya program SiJimat Boss ternyata dibagi beberapa segmen target sasaran masyarakat, diantaranya ada Sijimat Boss sekolah, tim DPMPTSP mendatangi sekolah-sekolah khususnya sekolah menengah kejuruan, dimana siswa kelas XII yang telah memiliki KTP, telah memiliki berbagai macam usaha.

"Para siswa sudah memiliki usaha seperti tata boga, masak, rias pengantin dan lainnya, mereka punya hak untuk mendapatkan NIB, yang nantinya bisa meningkatkan usahanya," akunya.

Lalu ada Sijimat Boss pasar tradisional, bekerja sama dengan Diskumindag dan Satpol PP mendatangi para pedagang di pasar yang belum memiliki NIB. "Kami datangi ke lapak-lapak pedagang langsung dibuatkan NIB semua gratis," ujarnya.

Selain itu ada juga Sijimat Boss untuk pasar Modern, stand pembuatan NIB ada di setiap Mall bersama dengan stand pelayanan lainnya. Untuk menarik pengunjung atau pemohon NIB, di ramaikan pula penampilan Band dari Pemda.

"Pelayanan di mall kami juga berkolaborasi dengan beberapa teman-teman OPD dan stakeholder lainnya, ada layanan Disdukcapil, BPJS kesehatan dan Ketenagakerjaan, layanan pembuatan kartu kuning dari Disnaker dan lainnya," kata Iskandar.

Yang terakhir, sambung Iskandar, Sijimat Boss yang melibatkan aparat di wilayah baik tingkat Kelurahan maupun Kecamatan. Pelayanan langsung ke masyarakat untuk pembuatan NIB, bisa dilakukan di aula kantor Kelurahan, atau di halaman mesjid, Posyandu maupun kantor sekretariat RW.

"Layanan ini kami lakukan di hari libur baik Sabtu atau Minggu, dibantu para Lurah, RW dan RT. Pemohon nya juga lumayan banyak," pungkasnya.

Seperti diketahui, yaitu identitas resmi yang diterbitkan oleh Lembaga Online Single Submission (OSS). NIB wajib dimiliki oleh pelaku usaha untuk mengurus perizinan usaha. Arya