NERACA
Jakarta – Perluas jaringan guna mengejar pertumbuhan bisnisnya, PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) bersama dengan Fujian Nicepaper Hygiene Product, Co asal Tiongkok, China mendirikan perusahaan patungan bernama, PT Multi Nice Paper Indonesia (MNPI) pada 03 Januari 2025. MNPI berkedudukan di Jakarta Barat dan menjalankan usaha di bidang industri kertas tissue, serta industri non woven (bukan tenunan). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Mengky Mangarek,Direktur Utama MMIX mengatakan, pendirian Multi Nice Indonesia adalah bagian dari rencana strategis pengembangan usaha perseroan dalam memperluas jaringan usaha. Hal ini akan memberikan dampak dan kontribusi positif bagi MMIX di masa mendatang.
Menurutnya, modal ditempatkan dan disetor Multi Nice Paper Indonesia (MNPI) sebesar 310 juta saham atau dengan nominal Rp31 miliar. Nilai penyertaan modal dan persentase kepemilikan Perseroan dalam MNPI sebanyak 45,6 juta saham atau Rp4,65 miliar. Komposisi pemegang saham Multi Nice Indonesia (MNPI adalah, PT Multi Medika Internasional Tbk sebesar 15%, sedangkan Fujian Nicepaper Hygiene Product, Co menguasai 85% saham.
Mengky mengatakan, transaksi tersebut di atas memiliki nilai dibawah 20% dari total ekuitas Perseroan sehingga berdasarkan POJK 17/POJK.04/2020 pendirian perusahaan patungan ini tanpa penilai. Bahkan berdasarkan POJK 42/POJK.04/2020, transaksi tersebut juga masuk dalam transaksi pengecualian karena nilai transaksi tidak melebihi 0,5% dari modal disetor.
Sekedar informasi, MMIX membukukan pendapatan sebesar Rp93,18 miliar pada kuartal III 2024, anjlok 33,35% dari Rp239,83 miliar pada periode sama 2023. Pendapatan yang anjlok cukup dalam mengakibatkan Perseroan menderita rugi bersih sebesar Rp18,54 miliar pada kuartal III 2024. Pada periode yang sama tahun 2023, Perseroan masih mencatatkan laba bersih sebesar Rp27,3 miliar.
PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX) adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 2020 dan bergerak di bidang kesehatan dan kecantikan. Perusahaan memiliki lisensi IP (intellectual property) dan menyediakan berbagai produk dari Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang, yang didistribusikan ke 17 pasar modern, termasuk minimarket, supermarket, pasar ritel, apotek, dan e-commerce. Merk-merk yang disediakan antara lain Miu, masker Indomaret, masker Alfamart, masker Justice League, dan Justice League Airpatch Aromatherapy. (bani)
Perusahaan asuransi PT. Great Eastern General Insurance Indonesia (PT. GEGII) kembali dihukum oleh Pengadilan Tinggi DKI Jakarta untuk membayar klaim…
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengundang para arsitek Indonesia untuk menciptakan ide-ide terbaik dalam desain rumah subsidi berlandaskan…
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (7/1) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…
Perusahaan asuransi PT. Great Eastern General Insurance Indonesia (PT. GEGII) kembali dihukum oleh Pengadilan Tinggi DKI Jakarta untuk membayar klaim…
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengundang para arsitek Indonesia untuk menciptakan ide-ide terbaik dalam desain rumah subsidi berlandaskan…
NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (7/1) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…