Pemkot Bandung Pastikan Ketersediaan Pangan Surplus - Jelang Akhir Tahun

NERACA

Kota Bandung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) memastikan stok 11 komoditas pangan strategis surplus di kota itu jelang akhir tahun.

“Untuk kondisi Natal dan tahun baru dari neraca pangan dari sembilan pangan strategis termasuk 11 itu minyak dan gula itu relatif aman. Dalam arti kalau dari neraca itu ada nilai surplus dan selalu lebih,” kata Kepala DKPP Kota Bandung Gin Gin Ginanjar kepada ANTARA di Bandung, Senin (30/12).

Gin Gin mengatakan saat ini pihaknya telah melakukan kerja sama dengan beberapa kabupaten/kota sebagai daerah pemasok sebagai langkah antisipasi untuk ketersediaan pangan di Kota Bandung.

“Makanya kita koordinasi dengan berbagai pihak dari mulai tempat asalnya pangan, produsen yang bisa mempertahankan atau menjaga pasokan ini lancar,“ kata dia.

Berdasarkan data neraca pangan strategis 11 komoditas yang ketersediaannya aman di Kota Bandung antara lain beras, jagung, bawang merah, daging ayam, daging sapi, telur ayam, gula pasir, cabai besar dan cabai rawit, minyak goreng, lalu bawang putih.

DKPP Kota Bandung mencatat ketersediaan beras di Kota Kembang mencapai 62.433 ton, sementara untuk kebutuhan mencapai selama Desember 24.298 ton. Artinya ada surplus sebanyak 38.134 ton.

Untuk komoditas minyak goreng juga mengalami surplus, di mana ketersediaan mencapai 8.697 ton sementara kebutuhan selama Desember 44.446 ton, sehingga surplus 5.251 ton.

Sementara untuk daging sapi ketersediaan mencapai 1.965 ton dengan kebutuhan mencapai 852 ton atau mengalami surplus hingga 1.112 ton dengan harga jual Rp140.000 per kilogram. Lalu untuk daging ayam, dengan kebutuhan sebanyak 4.323 ton, ketersediaannya mencapai 8.961 ton dengan harga jual Rp37.000.

“Kemudian kita sudah antisipasi dengan memperkuat cadangan pangan, karena kita tidak punya ketergantungan yang begitu tinggi. Yang ketiga yaitu meningkatkan produksi lokal, salah satunya pertanian perkotaan atau urban farming,” katanya.

Gin Gin memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan harga maupun ketersediaan pangan menjelang libur akhir tahun ini ke berbagai pasar di Kota Bandung.

“Untuk stok pangan di Kota Bandung bisa aman sampai akhir tahun termasuk jelang libur Natal dan Tahun Baru tinggal kita bagaimana mengendalikan harga,” kata Gin Gin. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Pemerintah Berhasil Wujudkan Perayaan Tahun Baru yang Aman dan Nyaman

  NERACA Jakarta-Pemerintah berhasil menciptakan perayaan Tahun Baru 2025 yang aman dan nyaman bagi masyarakat, dengan berbagai langkah koordinasi dan…

Pemerintahan Prabowo Perkuat Regulasi untuk Memutus Jaringan Judol

  NERACA Jakarta-Pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto memperkuat upaya pemberantasan judi online melalui regulasi yang lebih ketat dan…

Realisasi Pajak Daerah Sumsel Lampaui Target 105,10 Persen

NERACA Palembang - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sumatera Selatan mencatat realisasi pajak daerah di wilayah itu per 21 Desember…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Pemerintah Berhasil Wujudkan Perayaan Tahun Baru yang Aman dan Nyaman

  NERACA Jakarta-Pemerintah berhasil menciptakan perayaan Tahun Baru 2025 yang aman dan nyaman bagi masyarakat, dengan berbagai langkah koordinasi dan…

Pemerintahan Prabowo Perkuat Regulasi untuk Memutus Jaringan Judol

  NERACA Jakarta-Pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto memperkuat upaya pemberantasan judi online melalui regulasi yang lebih ketat dan…

Realisasi Pajak Daerah Sumsel Lampaui Target 105,10 Persen

NERACA Palembang - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sumatera Selatan mencatat realisasi pajak daerah di wilayah itu per 21 Desember…