NERACA
Jakarta – Pada penghujung tahun 2024, PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) sebagai pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Halal Industrial Park Sidoarjo (HIPS) di Jawa Timur mendapatkan kepercayaan investasi skala internasional dan memperoleh investasi Rp50 miliar dari SuperDry Marine International. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Adi Saputra Tedja Surya, Direktur Utama AMAN mengatakan, investasi senilai Rp50 miliar yang ditanamkan Super Dry Marine merupakan bentuk komitmen kepada seluruh pemangku kepentingan dalam meningkatkan industri ekonomi di Indonesia, terkhusus meningkatkan dampak ekonomi daerah di sekitarnya.“Kami akan terus berupaya mendukung pemerintah dalam mengembangkan KEK Halal Sidoarjo dan visi pemerintah dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia hingga 8%,”ujarnya.
Disampaikannya, targetkan investasi Rp97,8 triliun hingga 2045. Sebelumnya, AMAN menargetkan dapat menarik investasi sebesar Rp97,8 triliun hingga 2045 melalui Kawasan Ekonomi Khusus Industri Halal Sidoarjo atau KEK Halal Sidoarjo.“Target kami adalah menarik investasi sebesar Rp97,8 triliun hingga 2045, dengan menciptakan lebih dari 317 ribu lapangan kerja. Kami mengundang para investor untuk berkolaborasi dalam mengembangkan potensi besar industri halal ini,” kata Adi.
Adi menilai, target ini cukup masuk akal karena Indonesia memiliki cita-cita untuk menjadi pusat halal dunia. Namun, peran Indonesia sebagai produsen produk halal masih kecil. Karena sampai hari ini jumlah total konsumsi produk halal di Indonesia telah mencapai 10% dari total konsumsi global. Oleh karena itu, AMAN menjadikan KEK Halal Sidoarjo sebagai langkah strategis, menjadikan Indonesia sebagai pemain kunci di global halal hub.
Adi menilai, Indonesia punya potensi untuk menjadi pemain global, terlebih jika ditinjau dari segi geografis Indonesia. Faktor lain yang mendukung, kata dia, adalah peluang di sektor hilirisasi, logistik dan perdagangan yang menjanjikan. Terlebih lagi dengan konektivitas yang terhubung dengan proyek nasional seperti Ibu Kota Nusantara (IKN). Selain mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, AMAN Group berkolaborasi dengan pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia.
Dirinya mengaku optimistis jika KEK Halal Sidoarjo bakal menjadi ekosistem kuat yang mencakup produksi, logistik, pengolahan hingga distribusi produk halal secara menyeluruh. Potensi ini, kata dia, harus didukung oleh kawasan industri yang dapat menjadi ujung tombak industri halal masa depan.
Adi mengungkapkan KEK Industri Halal Sidoarjo menerima kunjungan dari 28 delegasi perusahaan makanan dan minuman asal Tiongkok pada Jumat, 15 November 2024. Kunjungan ini dihadiri oleh 50 peserta yang membahas peluang besar dalam mendukung perkembangan industri halal di Indonesia. Delegasi asal Tiongkok menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi tanya jawab.
Di kuartal empat 2024, PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) optimistis pertumbuhan kinerja keuangan lebih kuat. Peluang pertumbuhan tersebut terdorong data…
NERACA Jakarta- Pangkas beban utang, PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) berencana melakukan konversi sebagian utang kepada Eurofa Capital Investment…
NERACA Jakarta- Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tidak hanya mengandalkan bisnis beton, tetapi lini bisnis sewa…
Di kuartal empat 2024, PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) optimistis pertumbuhan kinerja keuangan lebih kuat. Peluang pertumbuhan tersebut terdorong data…
NERACA Jakarta- Pangkas beban utang, PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) berencana melakukan konversi sebagian utang kepada Eurofa Capital Investment…
NERACA Jakarta- Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) tidak hanya mengandalkan bisnis beton, tetapi lini bisnis sewa…