Mendagri - Posyandu Penting Perkuat Desa Lebih Berdaya

Tito Karnavian

Mendagri

Posyandu Penting Perkuat Desa Lebih Berdaya

Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menekankan pentingnya keberadaan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) sebagai bagian dari upaya memperkuat desa agar lebih berdaya.

Oleh karena itu, dia berharap Rapat Koordinasi Nasional 2024 yang diselenggarakan di ICE BSD, Tangerang, Banten, Senin, menghasilkan kesamaan pemikiran untuk memajukan organisasi.

“Nah sama teman-teman di daerah juga saya berharap kembali dari selesai acara ini ada sesuatu pemikiran yang dibawa, kita menyamakan persepsi dan mindset, cara berpikir tentang Posyandu,” kata Tito dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Antara, kemarin.

Dia menegaskan Posyandu merupakan bagian penting dari Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) seperti organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

Oleh karena itu, perannya penting untuk memperkuat desa salah satunya menekan laju urbanisasi.

Tak hanya mengurusi kesehatan, Posyandu juga berperan dalam melayani di bidang pendidikan; pekerjaan umum; perumahan rakyat; ketenteraman, ketertiban umum, perlindungan masyarakat; dan sosial.

Tito menjelaskan semua pihak terkait memiliki tugas untuk meningkatkan peran Posyandu. Dirinya menyadari meskipun jumlahnya banyak, kinerja Posyandu di seluruh daerah masih belum merata.

“Ada yang sudah jalan, ada juga mungkin yang belum, tugas kita adalah membuat yang belum jalan menjadi jalan, yang sudah jalan menjadi optimal,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan untuk meningkatkan kinerja Posyandu salah satunya adanya kemauan pimpinan.

Apabila masing-masing pimpinan Posyandu memiliki kemauan untuk memperkuat organisasi, maka geraknya akan lebih optimal.

Namun sebaliknya, apabila pemimpinnya tak berniat menggerakkan, maka organisasi tersebut tak akan memberikan manfaat yang berarti.

Untuk itu, Ketua Pembina Posyandu di masing-masing daerah harus menyadari strategisnya peran tersebut.

“Kalau sudah ada kemauan bagaimana agar kita bisa memampukan organisasi itu supaya optimal, atau paling tidak bergerak, ini harus dimulai dari aspek-aspek mulai melakukan langkah-langkah perencanaan, apa yang mau dibuat, melihat situasi kondisi tiap-tiap daerah berbeda-beda,” jelas Tito.

Dia mengimbau agar perangkat daerah dapat mendukung keberadaan Posyandu. Ini termasuk dalam ketersediaan anggaran yang sangat krusial bagi jalannya organisasi.

Dirinya menyebutkan anggaran itu bisa bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dikelola oleh kementerian dan lembaga. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Menko Polhukam - Merawat Persatuan Kunci Keberhasilan Indonesia Emas

Hadi Tjahjanto Menko Polhukam Merawat Persatuan Kunci Keberhasilan Indonesia Emas Yogyakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi…

Menko PMK - Edukasi Kesiapsiagaan Bencana Bisa Dilakukan Melalui Seni

Muhadjir Effendy Menko PMK Edukasi Kesiapsiagaan Bencana Bisa Dilakukan Melalui Seni Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan…

Ketua MPR RI - Pemerintah Segera Bentuk OPDP

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Pemerintah Segera Bentuk OPDP Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo meminta…

BERITA LAINNYA DI

Menko Polhukam - Merawat Persatuan Kunci Keberhasilan Indonesia Emas

Hadi Tjahjanto Menko Polhukam Merawat Persatuan Kunci Keberhasilan Indonesia Emas Yogyakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi…

Mendagri - Posyandu Penting Perkuat Desa Lebih Berdaya

Tito Karnavian Mendagri Posyandu Penting Perkuat Desa Lebih Berdaya Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menekankan pentingnya keberadaan…

Menko PMK - Edukasi Kesiapsiagaan Bencana Bisa Dilakukan Melalui Seni

Muhadjir Effendy Menko PMK Edukasi Kesiapsiagaan Bencana Bisa Dilakukan Melalui Seni Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan…