Laba Bersih Triputra Agro Melesat 106,78%

Semester pertama 2024, PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) membukukan lompatan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebanyak 106,78% menjadi Rp 1 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu senilai Rp 483,92 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kenaikan tersebut menjadikan total laba per saham perseroan melesat dari Rp 24 menjadi Rp 49 per saham. Perseroan menyebutkan, peningkatan tersebut ditopang kenaikan pendapatan perseroan dari Rp 3,77 triliun menjadi Rp 4,07 triliun. Di sisi lain, beban pokok penjualan turun dari Rp 2,98 triliun menjadi Rp 2,81 triliun.

Alhasil laba bruto melesat dari Rp 787,15 miliar menjadi Rp 1,25 triliun. TAPG juga mencatatkan kenaikan laba usaha dari Rp 294,69 miliar menjadi Rp 881,24 miliar. Lompatan laba tersebut juga ditopang kenaikan laba dari ventura bersama dari Rp 234,25 miliar menjadi Rp 334,36 miliar.

Triputra Agro Persada (TAPG) sebelumnya telah menerima dividen dari ventura bersama PT Union Sampoerna Triputra Persada (USTP) senilai Rp 870 miliar. Dividen tersebut resmi masuk rekening perseroan sejak 17 Juli 2024. Corsec TAPG Joni Tjeng mengatakan, Union Sampoerna merupakan entitask anak usaha TAPG dengan kepemilikan sebanyak 50% saham. “Tidak berdampak material atas penerimaan divine dari PT Union Samponer dan entitas anak usahanya,”ujarnya.

Sebelumnya, Triputra Agro (TAPG) dengan Aisin Takaoka Co., Ltd, bagian dari Aisin Corporation yang saham mayoritasnya dimiliki oleh Toyota Motor Corporation resmi menjalin kerja sama. Kerja sama dilakukan dengan membentuk perusahaan patungan (joint venture company) yang memproduksi biokokas (bio-molded coal) berbasis cangkang sawit di Indonesia. Kolaborasi ini menandai komitmen kedua perusahaan untuk mengembangkan energi hijau dalam rangka mewujudkan karbon netral.

BERITA TERKAIT

Kerugian Investasi Ilegal Capai Rp139,67 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian akibat investasi ilegal selama kurun waktu 2017-2023 mencapai lebih dari Rp130 triliun. “Tepatnya kerugian…

Jalankan Bisnis Berkelanjutan - PP Properti Fokus di Bisnis Berbasis Edukasi

Emiten properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) berkomitmen mengedepankan inovasi yang dapat diakses berbagai segmen tidak hanya fokus pengembangan properti…

bani - Harita Nickel Teken Penjualan dengan KSP

Genjot pertumbuhan penjualan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel melakukan perjanjian jual beli bijih nikel dengan PT…

BERITA LAINNYA DI

Kerugian Investasi Ilegal Capai Rp139,67 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian akibat investasi ilegal selama kurun waktu 2017-2023 mencapai lebih dari Rp130 triliun. “Tepatnya kerugian…

Jalankan Bisnis Berkelanjutan - PP Properti Fokus di Bisnis Berbasis Edukasi

Emiten properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) berkomitmen mengedepankan inovasi yang dapat diakses berbagai segmen tidak hanya fokus pengembangan properti…

bani - Harita Nickel Teken Penjualan dengan KSP

Genjot pertumbuhan penjualan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel melakukan perjanjian jual beli bijih nikel dengan PT…