Betonjaya Targetkan Penjualan Rp135 Miliar

Tahun ini, PT Bentonjaya Manunggal Tbk (BTON) menargetkan penjualan bersih sebesar Rp135 miliar. Target tersebut sekitar 2,87% lebih rendah dari penjualan Rp139,5 miliar pada tahun 2023. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Untuk mencapai target di atas, perseroan akan membina dan mendatangi customer potensial dan calon customer sebagai upaya pengembangan pasar, dan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi dengan bahan baku yang efisien bagi mesin perseroan. Selain itu, perseroan juga akan meningkatkan pengawasan anggaran dan efisiensi biaya operasional dengan menerapkan pengawasan lebih ketat terhadap penggunaan biaya–biaya terutama biaya energi dan perawatan mesin produksi.

Bahkan Perseroan juga terus memantau perkembangan pasar terkait dengan hasil produksi, ekonomi keuangan yang berkaitan dengan sumber daya perseroan. Hingga 31 Juli 2024, BTON telah membukukan penjualan sebesar Rp75,07 miliar dan laba setelah pajak Rp26,65 miliar. Disebutkan, pencapaian penjualan tersebut mencerminkan 55,6% dari target tahun ini.

Penyumbang terbesar penjualan BTON per Juli 2024 dari penjualan besi beton polos yakni sebesar Rp39,39 miliar, disusul waste plate atau bahan baku sebesar Rp27,62 miliar, serta penjualan scrapt atau missroll dan lainnya Rp8,05 miliar. PT Betonjaya Manunggal Tbk (BTON) adalah perusahaan yang memproduksi baja dan besi untuk konstruksi bangunan. Perseroan didirikan pada tahun 1995 di Gresik, Jawa Timur. BTON mulai beroperasi komersial pada 1996, kemudian melakukan IPO pada tahun 2001. Produknya dipasarkan di dalam negeri.

BERITA TERKAIT

Eastparc Hotel Tebar Dividen Interim II Rp1,25

Emiten hotel, PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) akan membagikan dividen interim II untuk tahun buku 2024 sebesar Rp5,158 miliar (Rp1,25…

Anugerah Inti Lepas 1,69% Saham di PEGE

Realisasikan hasil investasi, Anugerah Inti Karisma (AIK) sebagai salah satu pemegang saham PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) telah menjual…

OJK Dorong BUMD di Papua Go Public

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Papua mendorong badan usaha milik daerah (BUMD) memanfaatkan pembiayaan dari pasar modal dengan menjadi perusahaan terbuka…

BERITA LAINNYA DI

Eastparc Hotel Tebar Dividen Interim II Rp1,25

Emiten hotel, PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) akan membagikan dividen interim II untuk tahun buku 2024 sebesar Rp5,158 miliar (Rp1,25…

Anugerah Inti Lepas 1,69% Saham di PEGE

Realisasikan hasil investasi, Anugerah Inti Karisma (AIK) sebagai salah satu pemegang saham PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) telah menjual…

OJK Dorong BUMD di Papua Go Public

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Papua mendorong badan usaha milik daerah (BUMD) memanfaatkan pembiayaan dari pasar modal dengan menjadi perusahaan terbuka…