Tahun inni, PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp16 miliar yang sebagian akan digunakan untuk pembukaan cold storage baru."Belanja modal Rp16 miliar akan digunakan untuk tiga tujuan, diantaranya pembukaan cold storage baru, penambahan armada berpendingin, serta melakukan modernisasi terhadap fasilitas kantor sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional," kata Corporate Secretary BUAH, Syanne dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Disampaikannya, pembangunan cold storage dengan fasilitas modern sejalan dengan langkah perseroan untuk menghadirkan produk buah- buahan segar dan berkualitas kepada masyarakat Indonesia ke depan."Seiring meningkatnya permintaan mendorong perseroan untuk menghadirkan cold storage ke daerah-daerah jangkauan baru, agar masyarakat semakin mudah untuk mengakses produk buah segar dan berkualitas," ujar Syanne.
Selain itu, sebagian belanja modal akan digunakan untuk pembelian armada mobil berpendingin sebagai upaya memperkuat rantai distribusi, serta meminimalisasi kerugian akibat rusaknya produk selama pengiriman. Kemudian, lanjutnya, perseroan memiliki fokus baru akan melakukan modernisasi terhadap peralatan kantor, baik dalam teknologi informasi, komunikasi, serta peralatan lain yang digunakan dalam operasional kantor.
Hingga saat ini, perseroan memiliki 14 cabang di berbagai wilayah Indonesia, dengan total kapasitas penyimpanan 7,505 ton, dimana perseroan membukukan pendapatan Rp1,33 triliun pada kuartal III-2023.
Realisasi investasi, Go Darmadi, Direktur Utama PT Soechi Lines Tbk (SOCI) menjual seluruh sahamnya sebanyak 120 juta unit (1,70%) di…
Sepanjang tahun 2024, emiten properti PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) membukukan penjualan mencapai Rp1,87 triliun atau sekitar 3,73% lebih tinggi…
Pertimbangkan alasan realisasi investasi dan keperluan pribadi, Suryandaru, Direktur Utama PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menjual seluruh kepemilikan sahamnya (16.200.220)…
Realisasi investasi, Go Darmadi, Direktur Utama PT Soechi Lines Tbk (SOCI) menjual seluruh sahamnya sebanyak 120 juta unit (1,70%) di…
Sepanjang tahun 2024, emiten properti PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) membukukan penjualan mencapai Rp1,87 triliun atau sekitar 3,73% lebih tinggi…
Pertimbangkan alasan realisasi investasi dan keperluan pribadi, Suryandaru, Direktur Utama PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) menjual seluruh kepemilikan sahamnya (16.200.220)…