Neraca, PT Pos Logistik Indonesia bersama PT Pembangunan Sulteng selaku BUMD holding Sulawesi Tengah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman sebagai langkah percepatan kegiatan Logistik dan Pergudangan daerah. 

Kerjasama ini merupakan All Logistics Solutions yang meliputi Contract Logistics, Freight Forwarding, Trade Logistics, Pusat Logistik Berikat, Specialized Porject, Kargo Ritel, dan Kegiatan Logistics Start to End untuk mengangkut produk dan jasa-jasa serta pergudangan di area-area tertentu.

Direktur Utama PT Pos Logistik Indonesia, Ardian Cholid Menyatakan “Langkah ini kami lakukan bersama dengan BUMD Sulawesi Tengah untuk percepatan perdagangan dari provinsi Sulawesi Tengah ke daerah-daerah lainnya di Indonesia Tengah&Timur dalam pendistribusian kiriman dengan menggunakan sistem multi-industri menjadi lebih mudah dan murah”.

Acara penanda tanganan MOU berlangsung di Jakarta dan dihadiri jajaran Direksi PT Pembangunan Sulteng yakni Yeni Maryam dan Henry Ranont. 

Salah satu contoh potensi proyek kerjasama adalah pengerjaan Pengiriman Material berupa bahan mineral besar seperti Batu, Pasir, Nikel dari Palu, Sulawesi Tengah maupun kabupaten lainnya ke IKN di Provinsi Kalimantan Timur maupun daerah sepanjang Selat Makasar (ALKI 2) yang merupakan jalur strategis pelayaran baik nasional dan internasional. Dalam pendistribusian menggunakan kapal dan trucking, yang mana PT Pos Logistik Indonesia, sebagai anak perusahaan PT Pos Indonesia, bersinergi bersama untuk membantu memfasilitasi jasa pengiriman logistik dan kargo dengan harga yang kompetitif sebagai BUMN.

Armada PT Pos Logistik Indonesia juga akan siap sedia 24/7 untuk pengiriman ke seluruh Indonesia. Dalam merealisasikannya, sebagai langkah yang efektif dan efisien transportasi dilakukan dalam sistem multi-industri, yaitu keberangkatan dan kepulangan armada akan mengangkut muatan, sehingga biaya logistik akan dapat diturunkan dan tidak melupakan pendistribusian muatan secara aman dan on-time.