Proyek Apartement The Elements - Targetkan Hingga Akhir Tahun Terjual 50%

NERACA

Jakarta - Sinarmas Land kembali mengembangkan dunia properti. Kali ini pengembang papan atas ini membangun The Elements, hunian apartemen mewah di kawasan Epicentrum, Kuningan, dengan total investasi Rp1,5 triliun.

CEO Commercial Sinarmas Land, Hongky Jeffry Nantung mengatakan, The Elements akan menjadi primdona hunian apartemen mewah dikawasan di Jakarta. The Elements dibangun di atas tanah seluas 6,5 hektare (ha) terdiri dari dua tower yaitu tower 1 dan tower 2. Saat ini proyek ini masih tahap pembangunan.”Kami optimistis bahwa the Elements akan menjadi primadona hunian apartemen mewah di Jakarta. Tidak hanya mewah sebagai tempat tinggal tetapi juga bernilai tinggi sebagai investasi. Pembangunan The Element direncanakan akan selesai Februari 2019," ujarnya di Jakarta, Selasa (9/8).

Sales and Promotion Departement Head The Elements, Sinarmas Land, Evelynn Widjaja menuturkan, total investasi yang dikeluarkan untuk menggarap proyek ini sebesar Rp1,5 triliun untuk doa tower. Dimana sumber pendanaan mayoritas berasal dari pinjaman bank, seperti PT CIMB Niaga Tbk. Disebutkan, proyek tersebut sudah dilakukan soft launching pada Januari 2016 dan hingga saat ini sudah dipasarkan 300 unit dari total 372 unit yang ada.

Perseroan mengklaim, penjualan unit apartemen tersebut telah mencapai 36% dan ditargetkan hingga akhir tahun bisa mencapai 50% atau berarti kurang 14% lagi. Disebutkan, sebagian besar atau 70% pembeli apartemen ini menggunakan tunai (cash) keras dalam pembelian, sedangkan sisanya menggunakan kredit.”Sebagian besar pembeli kami kan memang kelas menangah ke atas, jadi mereka menggunakan cicilan bertahap,"kata Evelynn.

Dirinya juga mengungkapkan, penjualan apartemen ini masih tergolong sangat murah bila dibandingkan dengan apartemen kelas menengah atas lainnya. Apartemen untuk tower 1 dibanderol dengan harga Rp8 miliar dengan angsuran 12 bulan dan untuk apartemen di tower 2 dihargai Rp3,5 miliar.”The Elements termasuk murah dalam kelasnya. Agustus ini The Elements juga ada promo," ucap evelynn.

Sebagai informasi, pembangunan apartemen milik Sinarmas Land ini sudah dimulai sejak September 2015. Saat ini, pembangunannya sudah sampai lantai delapan, dari rencana 32 lantai untuk tower I dan 39 lantai untuk tower II. Kedua tower apartemen tersebut  berdiri di atas lahan sekitar 6.500 meter persegi, yang merupakan bagian dari 6 hektar lahan milik Sinar Mas Land di Kawasan Superblock Rasuna Epicentrum.

Untuk tower I, jelas Evelyn, merupakan tower kelas premium, yang setiap lantainya akan terdiri dari empat unit berkamar tiga, dengan luas masing-masing unitnya 148 meter persegi. Sementara untuk tower II, lanjut Evelyn, rencananya akan terdiri dari tujuh unit per lantai dengan luas masing-masing 72 meter per segi. (bani)



BERITA TERKAIT

Buka Harga IPO Rp100-132 - Cipta Sarana Media Bidik Dana Rp69,96 Miliar

NERACA Jakarta – Danai pengembangan bisnisnya, pengelola rumah sakit swasta DKH Hospitals PT Cipta Sarana Medika Tbk. (DKHH) berencana melakukan…

UBS Naikkan Peringkat Pasar Saham Indonesia

NERACA Jakarta -UBS Securites menaikkan peringkat pasar saham Indoensia dari neutral menjadi overweight. Kenaikan tersebut menggambarkan valuasi pasar saham Indonesia…

Lagi, Hermina Bangun Dua Rumah Sakit Baru

Tahun ini, PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) berencana ekspansi dengan membangun dua rumah sakit baru pada 2025. Direktur Keuangan HEAL, Yulisar Khiat mengatakan bahwa…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Buka Harga IPO Rp100-132 - Cipta Sarana Media Bidik Dana Rp69,96 Miliar

NERACA Jakarta – Danai pengembangan bisnisnya, pengelola rumah sakit swasta DKH Hospitals PT Cipta Sarana Medika Tbk. (DKHH) berencana melakukan…

UBS Naikkan Peringkat Pasar Saham Indonesia

NERACA Jakarta -UBS Securites menaikkan peringkat pasar saham Indoensia dari neutral menjadi overweight. Kenaikan tersebut menggambarkan valuasi pasar saham Indonesia…

Lagi, Hermina Bangun Dua Rumah Sakit Baru

Tahun ini, PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) berencana ekspansi dengan membangun dua rumah sakit baru pada 2025. Direktur Keuangan HEAL, Yulisar Khiat mengatakan bahwa…