NTT Data Sebut AI Jadi Prioritas Investasi di Indonesia

Tren penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau AI memberikan dampak bagi pelaku usaha yang dinilai mampu menekan efisiensi dan juga mengoptimalkan layanan bisnis. Apalagi sektor layanan teknologi informasi (TI) di Indonesia berkembang pesat, didorong oleh pemerintah yang agresif dalam transformasi digital, mempromosikan otomatisasi industri dan digitalisasi, serta populasi muda yang online dan berkembang pesat.

Berangkat dari hal tersebut, NTT DATA, inovator global dalam layanan bisnis dan teknologi menyebutkan, pasar penggunaan AI di Indonesia akan tumbuh. ”Di kawasan APAC, Indonesia adalah salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat di pasar layanan TI dengan pertumbuhan tahunan dua digit yang tinggi, dan kita berada di titik penting di mana integrasi AI dapat mendefinisikan ulang cara bisnis beroperasi. Dengan mengadopsi teknologi ini, organisasi dapat meningkatkan efisiensi operasional mereka dan menciptakan lingkungan bisnis yang lebih gesit dan responsif.”kata Hendra Lesmana, CEO NTT DATA Indonesia di Tangerang, Kamis (13/3).

Disampaikannya, permintaan untuk cloud, keamanan siber, dan analitik data meningkat tajam, dan integrasi AI menjadi pendorong utama. Bisnis sangat membutuhkan otomatisasi dan wawasan yang didukung AI. Lebih dari dua pertiga organisasi yang disurvei merencanakan investasi signifikan dalam dua tahun ke depan. Tren ini sangat terlihat di sektor-sektor seperti logistik, kesehatan, dan manufaktur, di mana AI diharapkan dapat meningkatkan kemampuan operasional dan pengalaman pelanggan.

Strategi AI yang sukses, lanjut Hendra, memerlukan lebih dari sekadar rencana, juga membutuhkan integrasi yang mendalam dengan tujuan bisnis secara keseluruhan dan budaya yang mendukung keselarasan inisiatif AI dengan tujuan bisnis. Meskipun ada antusiasme terhadap AI, distambahkan Hendar, ada tantangan yang harus dihadapi oleh perusahaan.

Menurut Laporan Global GenAI NTT DATA, sebagian besar eksekutif, terutama Chief Information Security Officers (CISOs), mengungkapkan kekhawatiran tentang implikasi GenAI terhadap keamanan dan privasi. Sekitar 45% CISOs merasa tertekan dan kewalahan oleh kemajuan cepat dalam GenAI, menyoroti perlunya kerangka tata kelola yang kuat untuk mengurangi risiko.

Delapan dari sepuluh responden masih ragu tentang manfaat nyata GenAI bagi operasi mereka, dan hanya 43% yang sangat setuju bahwa solusi GenAI yang ada memenuhi harapan mereka. Ketidakpastian ini menunjukkan pentingnya inovasi yang didukung GenAI yang bertanggung jawab, yang memprioritaskan etika, keamanan, dan keberlanjutan.

Dalam tiga tahun ke depan, potensi AI untuk mengubah strategi organisasi inti sangat besar. Bisnis yang mengadopsi teknologi ini akan meningkatkan efisiensi operasional mereka dan memosisikan diri sebagai pemimpin di industri masing-masing. Perjalanan menuju masa depan yang didukung AI memerlukan komitmen terhadap keselarasan strategis, inovasi yang bertanggung jawab, dan fokus pada pembangunan kultur yang adaptif terhadap perubahan.

Kemampuan terintegrasi NTT DATA dalam infrastruktur, aplikasi bisnis, dan kecerdasan data memungkinkan keselarasan strategis dan keterlibatan dengan mitra teknologi utama, seperti Cisco, Google Cloud, HPE Aruba, Palo Alto Networks, Microsoft, dan AWS. 

Kolaborasi strategis ini membantu memberikan solusi komprehensif yang mendorong inovasi klien, meningkatkan keamanan, dan memaksimalkan potensi AI. Dengan memanfaatkan investasi tahunan sebesar USD 3,6 miliar dalam R&D untuk inovasi digital, NTT DATA menggunakan berbagai alat AI internal untuk menciptakan kerangka transformasi bagi klien, mengoptimalkan proposisi nilai, model bisnis, dan model pengantaran jasa.

Perusahaan-perusahaan Indonesia yang tidak memprioritaskan integrasi AI secara strategis sekarang berisiko tertinggal dalam lanskap digital yang berkembang pesat.

BERITA TERKAIT

Di Tengah Tekanan Ekonomi Global - BTN Gerak Cepat Siapkan Rumah untuk Guru

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk  (BTN) bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen),…

Hadirkan Alfamidi Super dan Richeese - Podomoro Park Bandung Perkuat Ekosistem Bisnis

Dongkrak pertumbuhan penjualan, Podomoro Park Bandung terus perluas kerjasama dalam pengembangan kawasan. Teranyar, perseroan melakukan kerjasama dengan PT Midi Utama…

Kenaikan Beban Penjualan - Produsen Beras Topi Koki Merugi Rp6,1 Miliar

NERACA Jakarta- Emiten produsen beras merek Topi Koki,  PT Buyung Poetra Sembada, Tbk (HOKI) catatkan kinerja negatif di 2024. Pasalnya,…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Di Tengah Tekanan Ekonomi Global - BTN Gerak Cepat Siapkan Rumah untuk Guru

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk  (BTN) bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen),…

Hadirkan Alfamidi Super dan Richeese - Podomoro Park Bandung Perkuat Ekosistem Bisnis

Dongkrak pertumbuhan penjualan, Podomoro Park Bandung terus perluas kerjasama dalam pengembangan kawasan. Teranyar, perseroan melakukan kerjasama dengan PT Midi Utama…

Kenaikan Beban Penjualan - Produsen Beras Topi Koki Merugi Rp6,1 Miliar

NERACA Jakarta- Emiten produsen beras merek Topi Koki,  PT Buyung Poetra Sembada, Tbk (HOKI) catatkan kinerja negatif di 2024. Pasalnya,…