LPDB KUMKM Salurkan Dana Bergulir Rp1,9 Triliun di 2024

 

 

NERACA

Jakarta – Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) mencatat telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp1,9 triliun sepanjang 2024, melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp1,85 triliun. “Targetnya Rp1,85 triliun tapi kita bisa membiayai Rp1,907 triliun. (Tercapai) 103 persen sih,” ujar Direktur Utama LPDB KUMKM Supomo, sebagaimana dikutip Antara, kemarin. 

Sepanjang 2024, lanjut dia, LPDB-KUMKM menyalurkan dana bergulir kepada 130 mitra koperasi dengan rincian penyaluran untuk pola konvensional sebesar Rp1,11 triliun dan pola syariah sebesar Rp795 miliar. LPDB-KUMKM juga berhasil menjaga kualitas portofolio pembiayaannya dengan tingkat Non Performing Loan (NPL) yang terkendali, yaitu sebesar 1,99 persen.

Ia menyampaikan rasa syukur atas pencapaian kinerja di tahun 2024. “Di tengah dinamika perekonomian regional dan internasional yang masih fluktuatif, LPDB-KUMKM berhasil mencatatkan kinerja yang positif. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran LPDB-KUMKM dan dukungan dari berbagai pihak,” ujarnya.

Secara kumulatif sejak 2008 hingga 2024, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp19,55 triliun kepada 3.838 mitra dan telah menjangkau 524.267 penerima manfaat. Dari total penyaluran kumulatif tersebut, Rp13,84 triliun disalurkan melalui pola konvensional dan Rp5,71 triliun melalui pola syariah.

“Pencapaian kumulatif ini menunjukkan bahwa LPDB-KUMKM telah memberikan kontribusi signifikan dalam memajukan perekonomian Indonesia melalui pemberdayaan Koperasi dan UMKM selama lebih dari 16 tahun,” lanjutnya.

Sementara itu, Supomo juga berharap agar kinerja LPDB-KUMKM semakin cemerlang di 2025. “Kami berharap di 2025, LPDB-KUMKM dapat terus meningkatkan kinerja dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia. Kami berkomitmen untuk senantiasa mendukung program-program prioritas pemerintah, khususnya dalam pengembangan koperasi produktif,” katanya.

Ke depan, lanjut Supomo, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kinerja penyaluran dana bergulir dan memperluas jangkauan layanan. LPDB-KUMKM juga akan terus berinovasi dalam mengembangkan produk dan layanan pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan koperasi.

BERITA TERKAIT

Tokocrypto Catat Transaksi Capai Rp130 Triliun

  NERACA Jakarta – Tokocrypto mencatatkan transaksi perdagangan kripto sepanjang 2024 mencapai lebih dari 8 miliar dolar Amerika Serikat (AS)…

CLIK Dukung Pemerintah Salurkan KUR dengan Model Skor Kredit

    NERACA Jakarta - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Kementerian UMKM), tengah merampungkan kerangka penilaian…

GandengTangan Telah Salurkan Pendanaan Rp545 Miliar

    NERACA Jakarta – Penyedia Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) atau peer-to-peer lending (P2P Lending) bagi usaha…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Tokocrypto Catat Transaksi Capai Rp130 Triliun

  NERACA Jakarta – Tokocrypto mencatatkan transaksi perdagangan kripto sepanjang 2024 mencapai lebih dari 8 miliar dolar Amerika Serikat (AS)…

CLIK Dukung Pemerintah Salurkan KUR dengan Model Skor Kredit

    NERACA Jakarta - Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Kementerian UMKM), tengah merampungkan kerangka penilaian…

GandengTangan Telah Salurkan Pendanaan Rp545 Miliar

    NERACA Jakarta – Penyedia Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) atau peer-to-peer lending (P2P Lending) bagi usaha…