Bikin Perusahaan Patungan - Green Power Bangun Tenaga Surya di Timor Leste

NERACA

Jakarta – Genjot pertumbuhan bisnisnya, PT Green Power Group Tbk (LABA) menandatangani nota kesepahaman (MoU) jual-beli listrik dengan Presidente da Regiao Administrativa Especial de Oecusse Ambeno (RAEOA) Timor Leste. Nantinya LABA akan membangun fasilitasi pembangkit Listrik tenaga surya (PV) berkapasitas 5 mega watt (MW) dan battery energy storage system (BESS) di Oecusse Timor Leste. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

RAEOA adalah institusi pemerintahan Timor Leste yang berkantor pusat di Pante Macassar, Oecusse Timor Leste. “Kolaborasi tersebut mencakup kepemilikan, perancanganan, pembangunan, pengoperasian, dan pemeliharaan fasilitas pembangkit Listrik PV. Perseroan akan berinvestasi secara bertahap,”kata Direktur Green Power, Shaohong.

Dia melanjutkan, perseroan bersama dengan perusahaan lokal akan merealisasikan investasi tersebut dengan membentuk perusahaan patungan. LABA bertindak sebagai pihak penjualan dalam penyediaan energi dan RAEOA sebagai pihak pembeli. Bahkan, perseroan dan RAEOA telah menyepakati harga energi yang dihasilkan per kilowatt-hour.

Usai penandatangan MoU, menurut dia, kedua belah pihak akan melaksanakan joint feasibility study. Sebelumnya, Dirut Green Power (LABA) William Ong mengatakan, perseroan  akan merealisasikan aksi korporasi dalam waktu dekat yang bisa berakibat terhadap pencatatan sahamnya. Namun demikian jenis aksi korporasi tersebut belum diungkap.

Hal ini terungkap dari jawaban manajemen LABA terhadap pertanyaan yang diajuikan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah terjadi penurunan harga saham LABA secara sifnifikan dalam beberapa pekan terakhir. BEI mengajukan pertanyaan apakah Green Power (LABA) akan melakukan tindakan korporasi dalam waktu dekat, termasuk rencana korporasi yang berkibat terhadap pencatatan saham perseroan.

Saat ini, Nev Stored Energy menjadi pengendali baru setelah mengakuisisi sebanyak 50,75% saham Green Power (LABA) dari pemegang saham lama dengan harga akuisisi Rp 53,12 per saham yang diumumkan pada 1 Juli 2024. Usai resmi dikendalikan Nev Stored, LABA mengumumkan sejumlah aksi korporasi. Di antaranya, Green Power (LABA) melalui PT Green City Traffic (ECGO) akan mengembangkan baterai motor listrik dengan target suplai 31.000 unit hingga akhir tahun 2024.

 

BERITA TERKAIT

Tren Harga Emas Merangkak Naik - IndoGold Terus Pacu Literasi Emas Fisik Digital

Tren peningkatan harga emas mendorong minat masyarakat berinvestasi emas cukup tinggi, termasuk generasi milenial dan Gen Z. Maka guna menangkap…

Apresiasi Pelanggan Setia - Telkomsel Tebar Hadiah di Poin Gembira Akhir Tahun

Sebagai apresiasi kepada pelangggan setia, Telkomsel kembali menggelar program Poin Gembira Festival 2024 di Summarecon Mall Serpong pada 13-15 Desember…

Bersama FKS Foudation - Tiga Pilar Rampungkan Sarana Air Bersih di Sragen

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, PT Tiga Pilar Sejahtera bersama FKS Foundation telah menyelesaikan pembangunan sarana air bersih umum…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Tren Harga Emas Merangkak Naik - IndoGold Terus Pacu Literasi Emas Fisik Digital

Tren peningkatan harga emas mendorong minat masyarakat berinvestasi emas cukup tinggi, termasuk generasi milenial dan Gen Z. Maka guna menangkap…

Apresiasi Pelanggan Setia - Telkomsel Tebar Hadiah di Poin Gembira Akhir Tahun

Sebagai apresiasi kepada pelangggan setia, Telkomsel kembali menggelar program Poin Gembira Festival 2024 di Summarecon Mall Serpong pada 13-15 Desember…

Bersama FKS Foudation - Tiga Pilar Rampungkan Sarana Air Bersih di Sragen

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, PT Tiga Pilar Sejahtera bersama FKS Foundation telah menyelesaikan pembangunan sarana air bersih umum…