Pangkas beban utang, PT Pelayaran Tamarin Sumudra Tbk (TAMU) mengumumkan telah menjual satu unit Kapal Accomodation Work Barge (AWB) atau Kapal Tongkang bernama Petroleum Superior kepada PT Pertamina Trans Kontinental. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Edi Purwanto, Direktur TAMU mengatakan, nilai transaksi tersebut mencapai US$13,78 juta. Perseroan menyebutkan, transaksi jual beli Kapal ini berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Kapal Accomodation Work Barge (AWB) Petroleum Superior tanggal 18 April 2024 dan penandatanganan Akta Jual Beli pada tanggal 27 September 2024.“Penjualan Kapal Accomodation Work Barge (AWB) Petroleum Superior ini bertujuan untuk menurunkan sebagian beban kewajiban perseroan,” ujarnya.
Transaksi ini, menurut Edi, tidak termasuk transaksi afiliasi maupun benturan kepentingan sebagaimana dimaksud pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Seperti diketahui, pada Januari-September 2024, TAMU membukukan laba sebesar US$6,68 juta.
Di periode yang sama tahun 2023, perseroan merugi US$540.190. Pendapatan bersih emiten jasa transportasi laut beraset US$53,63 juta per September 2024 itu mencapai US$16,92 juta, melonjak 85,53% pada Januari-September 2024, dari US$9,12 juta pada periode yang sama tahun 2023. Total liabilitas TAMU per 30 September 2024 sebesar US$21,01 juta, turun 30,55% dari US$30,26 juta per Desember 2023. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek US$2,96 juta dan liabilitas jangka panjang US$18,05 juta. Adapun jumlah ekuitas perseroan per 30 September sebesar US$32,62 juta.
Analis Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta menilai, langkah PT Bank Negara Indonesia (BNI) dalam menerbitkan obligasi…
Jaga pertumbuhan harga saham di pasar, PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) akan melakukan buyback atau pembelian kembali saham di…
Meski baru resmi diluncurkan di pasar modal, produk derivatif Single Stock Futures (SSF) sudah mendapatkan respon positif dari anggota bursa…
Analis Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta menilai, langkah PT Bank Negara Indonesia (BNI) dalam menerbitkan obligasi…
Jaga pertumbuhan harga saham di pasar, PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) akan melakukan buyback atau pembelian kembali saham di…
Meski baru resmi diluncurkan di pasar modal, produk derivatif Single Stock Futures (SSF) sudah mendapatkan respon positif dari anggota bursa…