Pacu Pertumbuhan Bisnis - InJourney Airports Jajaki Melantai di Pasar Modal

NERACA

Jakarta – Pasca merger, PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports  terus pacu ekspansi bisnisnya dan salah satunya menjajaki peluang untuk menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham. Sikap ini berkaitan dengan target InJourney Airport dalam menciptakan nilai (value creation).

InJourney Airports merupakan subholding PT Aviasi Pariwisata Indonesia alias InJourney setelah Kementerian BUMN resmi menggabungkan usaha (merger) PT Angkasa Pura I dan II.“Kami akan lihat ke depannya,”kata Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi seperti dikutip InvestorDaily di Jakarta, kemarin.

Namun sampai saat ini, Faik melanjutkan, InJourney Airports masih fokus menyiapkan perspektif secara internal. Sebab, pihaknya masih concern pada tata kelola organisasi melalui digitalisasi, penggabungan, dan simplifikasi. Terbukti, secara prosedur, InJourney Airports telah berhasil memangkas sebanyak 1.400 prosedur menjadi 96 prosedur, sehingga melalui merger tersebut InJourney Airports diharapkan menjadi lebih agile.

Bukan hanya itu, Faik mengklaim, InJourney Airport juga telah melakukan penyederhanaan inisiatif informasi teknologi (IT) dari semula sebanyak 195 inisiatif IT, menjadi 49 inisiatif IT.“Jadi, nantinya kami banyak menggunakan berbagai macam sistem di bandara. Tapi, tidak terindikasi. Nanti, kami bagikan menjadi tiga yaitu Airport Technology, Terminal Technology, dan Enterprise Technology,”kata Faik.

Ketiga teknologi tersebut, jelas Faik, selanjutnya digabungkan menjadi satu teknologi data yang dapat dipakai sebagai dasar penting bagi perusahaan-perusahaan penting di dalam organisasi“Jadi, ini benar-benar pola perspektif internasional yang akan kami kerjakan di depan,”paparnya.

Dirinya menargetkan, sampai akhir 2024, InJourney Airports membidik sebanyak 170 juta penumpang untuk 37 bandara yang dikelola InJourney Airports. Target objektif lain, InJourney Airports juga ingin membangun konektivitas untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan di berbagai wilayah. Kemudian menjadikan bandara sebagai etalase bangsa, dan secara komersial InJourney Airports dapat setara dengan standar global.“Target EBITDA kami tahun ini sebesar Rp 9 triliun dan revenue Rp 20,3 triliun. Tapi, kami upayakan dalam waktu lima tahun ke depan bisa tembus di atas Rp 30 triliun,”jelasnya.

Sementara Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria memastikan, merger AP I dan AP II menjadi Angkasa Pura Indonesia ini juga sekaligus menjadikan InJourney Airports sebagai operator bandara ke-5 terbesar di dunia. "Kami sampaikan bahwa tepat di hari ini, kita telah menjadi operator airport nomor 5 terbesar di dunia," kata Dony.

Dia pun membeberkan proses peleburan kedua Angkasa Pura menjadi Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) tersebut, yang dilakukan dalam waktu cukup singkat. Dony mengaku baru mendapat mandat untuk melaksanakan penggabungan kedua operator bandara tersebut, pada sekitar bulan Desember 2023 silam.

Namun dalam kurun waktu 9 bulan, InJourney pun memfokuskan untuk melakukan pendalaman dan penyelarasan, terhadap sejumlah aturan komersial hingga operasional kedua operator bandara tersebut.

BERITA TERKAIT

Summarecon Bogor Rilis The Ebony Residence

Emiten properti, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) melalui unit Summarecon Bogor kembali meluncurkan produk hunian terbarunya. Terletak di lokasi yang…

XL Axiata Hibahkan 3 Juta MB Kuota Untuk Sekolah

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan pada dunia pendidikan, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) meluncurkan gerakan donasi kuota (GDK).…

Genjot Bisnis Hiburan - MNC Digital Akuisisi Saham Multivision Plus

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya di sektor hiburan dan produksi konten, PT MNC Digital Entertaiment Tbk (MSIN) resmi mengakuisisi…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Bogor Rilis The Ebony Residence

Emiten properti, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) melalui unit Summarecon Bogor kembali meluncurkan produk hunian terbarunya. Terletak di lokasi yang…

XL Axiata Hibahkan 3 Juta MB Kuota Untuk Sekolah

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan pada dunia pendidikan, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) meluncurkan gerakan donasi kuota (GDK).…

Genjot Bisnis Hiburan - MNC Digital Akuisisi Saham Multivision Plus

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya di sektor hiburan dan produksi konten, PT MNC Digital Entertaiment Tbk (MSIN) resmi mengakuisisi…