Geliat pertumbuhan ekonomi dan ekspansi bisnis yang dilakukan perusahaan akan mewarisi dampak signifikan terhadap lingkungan di masa depan baik langsung ataupun tidak langsung. Maka tak heran menerapkan bisnis berkelanjutan dengan menerapkan prinsip environmental, social, and governance (ESG) menjadi keniscayaan untuk menekan risiko bisnis.

Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan mengatakan, penerapan ESG pada dasarnya tidak hanya untuk kepentingan investor saja, tetapi juga para pemangku kepentingan, pegiat komunitas, dan para perancang kebijakan. Dimana penerapan prinsip ESG sendiri akan meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan, perancang kebijakan dan masyarakat. Apalagi, konsep investasi hijau dan berkelanjutan dengan menerapkan ESG tidak hanya untuk mengejar keuntungan semata, melainkan juga memperhatikan segi kebermanfaatan perusahaan bagi lingkungan, masyarakat, dan pemerintah.

Sementara Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar menambahjan, ESG menjadi salah satu aspek penting yang perlu dikembangkan terus di sektor keuangan Indonesia. Menurutnya, ESG telah menjadi fokus utama dari pasar keuangan global, termasuk di Indonesia. "Environmental, social, and governance tidak hanya menjadi alternatif investasi, tetapi juga justru menciptakan nilai tambah jangka panjang bagi perusahaan dan bagi masyarakat,"ujarnya.

Disampaikannya pula, penerapan ESG yang baik dapat meningkatkan reputasi perusahaan, memitigasi risiko dan menciptakan peluang baru. Berangkat dari hal tersebut, FIFGROUP sebagai salah satu perusahaan multifinance terkemuka di Indonesia, menegaskan komitmennya terhadap inisiatif keberlanjutan yang bertujuan untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia. Inisiatif ini mencakup berbagai aspek, mulai dari lingkungan, sosial, hingga pendidikan.

Di usianya ke-35, FIFGROUP dalam hal keberlanjutan lingkungan telah mengimplementasikan beberapa program ramah lingkungan, di antaranya yaitu pembiayaan hijau, dimana FIFGROUP memperkenalkan produk pembiayaan hijau yang mendukung pembelian kendaraan ramah lingkungan dan proyek energi terbarukan. Program ini dapat mendorong konsumen dan pelaku bisnis untuk menerapkan praktik yang lebih berkelanjutan.

Selanjutnya efisiensi energi yaitu FIFGROUP menerapkan langkah-langkah penghematan energi dalam operasionalnya, seperti penggunaan pencahayaan hemat energi dan promosi lingkungan kerja tanpa kertas. Dalam hal tanggung jawab sosial FIFGROUP juga turut memperhatikan bidang pendidikan dan pelatihan, dimana FIFGROUP meluncurkan berbagai program pendidikan dan pelatihan vokasional untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing tenaga kerja Indonesia.

Ini mencakup pemberian beasiswa dan kemitraan dengan institusi pendidikan. Juga pada bidang Pengembangan Komunitas, melalui program CSR (Corporate Social Responsibility), FIFGROUP mendukung pengembangan komunitas dengan berbagai inisiatif seperti bantuan kesehatan, pengembangan infrastruktur dasar, dan program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

FIFGROUP juga berkomitmen untuk mendukung pemberdayaan ekonomi melalui pembiayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM). FIFGROUP menyediakan produk pembiayaan yang dirancang khusus untuk mendukung UKM, membantu mereka mengakses modal yang diperlukan untuk pertumbuhan dan pengembangan bisnis.  Dalam era digital, FIFGROUP juga mengembangkan layanan keuangan berbasis teknologi untuk mempermudah akses layanan bagi masyarakat, termasuk platform pembiayaan digital yang cepat dan efisien.

Peduli Lingkungan

Direktur FIFGROUP, Esther Sri Harjati mengatakan, perseroan dalam menjalankan bisnisnya tidak hanya bicara keuntungan semata tetapi bagaimana memberikan dampak luas bagi lingkungan sekitar dan mewariskan lebih baik bagi anak cucu kedepannya. “FIFGROUP tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan di Indonesia secara berkelanjutan. Pada usia yang ke-35, FIFGROUP terus berinovasi dan berkembang dengan prinsip keberlanjutan sebagai dasar utama operasionalnya,”ujarnya.

Disampaikannya, salah satu langkah nyata yang dilakuka perseroan untuk bisnis berkelanjutan adalah membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal di Kecamatan Cilandak. Pelaksanaan program tersebut berlangsung di RW 08 RT 08, Kelurahan Lebak Bulus Kecamatan Cilandak. IPAL Komunal tersebut adalah instalasi pengolahan air limbah yang merupakan sarana untuk mengolah limbah yang berbentuk cair seperti limbah dari WC, air cuci ataupun kamar mandi.

Ipal Komunal, kata Esther, merupakan unsur yang sangat penting sebagai salah satu syarat menjadi kota yang bersih dan sehat. “Oleh karena itu mari kita bersama – sama dan saling bekerja sama menjaga dan merawat Ipal Komunal ini, agar prilaku hidup sehat di tengah masyarakat dapat terwujud,”ujarnya.

Disampaikannya, kegiatan yang merupakan tanggung jawab sosial perusahaan tersebut merupakan komitmen FIFGROUP untuk terus menjadi perusahaan yang membawa kehidupan yang lebih baik untuk masyarakat. Camat Cilandak, Mundari mengatakan, dirinya berharap program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Cilandak dan masyarakat diharapkan dapat menjaga keberlangsungan program ini. Mundari menambahkan bahwa secara pribadi dan sebagai Camat Cilandak mengucapkan terima kasih kepada FIFGROUP yang telah berpatisipasi pada program ini.

Kemudian dalam pemberdayaan dan pengembangan masyarakat, FIFGROUP meresmikan Kampung Berseri Astra (KBA) Binaan FIFGROUP di Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Melalui kolaborasi dengan masyarakat dan pemerintahan daerah setempat, program ini bertujuan mewujudkan desa yang bersih, sehat, cerdas, dan produktif, sehingga meningkatkan kualitas hidup warga secara berkelanjutan.

Kata Esther, melalui pelaksanaan KBA, berupaya mengembangkan potensi keberlanjutan dari kualitas hidup warga Kelurahan Duren Seribu sekaligus berkontribusi terhadap pengentasan isu sosial dan lingkungan di daerah melalui sejumlah inisiatif dari keempat pilar CSR FIFGROUP, yakni FIFGROUP Sehat, FIFGROUP Pintar, FIFGROUP Sejahtera, dan FIFGROUP Lestari.

Dari pilar FIFGROUP Sehat, program akan mencakup kampanye kesadaran hidup bersih dan sehat, lokakarya kesehatan untuk remaja dan ibu hamil, pendirian dan peningkatan Posyandu untuk remaja dan lansia, serta pelatihan bagi kader Posyandu untuk mengatasi masalah stunting dan kesehatan lainnya.

Dari pilar FIFGROUP Pintar, upaya akan difokuskan pada penyediaan infrastruktur untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) melalui PAUD Mawar Seribu, penyediaan buku dan mainan di taman baca, serta pelatihan untuk guru PAUD guna meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di Kelurahan Duren Seribu.

Selain itu, dari pilar FIFGROUP Sejahtera, dukungan akan diberikan untuk pengembangan usaha lokal melalui dana bergulir untuk UMKM atau pembiayaan tanpa bunga, dan lokakarya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan wirausaha lokal.

Terakhir, dari pilar FIFGROUP Lestari, inisiatif akan mencakup perluasan area hijau dan penerapan praktik pertanian yang berkelanjutan melalui rumah pembibitan dan rumah maggot, lokakarya Kelompok Wanita Tani, dan penyediaan alat serta pelatihan untuk budidaya ikan dalam ember (Budikdamber).

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, inisiatif seperti KBA adalah langkah konkret dalam mewujudkan visi Kota Depok sebagai kota yang sejahtera dan ramah lingkungan. “Kami sangat berterima kasih atas komitmen FIFGROUP dalam mendukung pembangunan komunitas lokal”, tuturnya.