Jaksa Agung Ingatkan Jajarannya Jangan Khianati Kepercayaan Masyarakat

NERACA

Jakarta - Jaksa Agung ST Burhanuddin mengingatkan jajarannya untuk menjaga integritas dengan tidak mengkhianati kepercayaan masyarakat kepada institusi.

Pernyataan itu ia sampaikan ketika memberikan amanat dalam Upacara Peringatan Hari Lahir Kejaksaan RI ke-79 di Lapangan Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI di Jakarta, Senin (2/9).

"Saat ini masyarakat telah menitipkan kepercayaannya kepada kita sehingga menempatkan kita menjadi lembaga penegak hukum yang paling dipercaya publik. Jangan nodai dan mengkhianati kepercayaan masyarakat!," ujar Jaksa Agung.

Ia mengatakan, dalam kurun waktu lima tahun terakhir, Kejaksaan telah menunjukkan sejumlah capaian signifikan dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

Pencapaian tersebut pun mendapatkan apresiasi dari masyarakat yang menjadikan Kejaksaan sebagai lembaga penegak hukum yang paling dipercaya masyarakat.

Oleh karena itu, ia mengingatkan seluruh jajaran Kejaksaan dari pusat hingga daerah untuk terus menjaga kepercayaan tersebut dengan bekerja berdasarkan hati nurani dan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, integritas, dan profesionalitas dalam setiap tindakan.

Selain itu, ia juga mengajak jajaran untuk terus berinovasi dan mengembangkan diri.

"Kita semua adalah etalase wajah Kejaksaan. Untuk itu, jaga diri, jaga institusi, jangan merusak nama baik institusi dengan tindakan tidak terpuji karena kepercayaan publik adalah indikator keberhasilan kita dalam menjalankan tugas sebagai penegak hukum," ucapnya.

Pada akhir amanatnya, Jaksa Agung mengajak seluruh Insan Adhyaksa untuk menjadikan peringatan Hari Lahir Kejaksaan ini sebagai titik tolak untuk memperbarui semangat pengabdian dan dedikasi kepada bangsa serta negara.

"Kita adalah benteng terakhir keadilan, kita adalah pengawal kedaulatan hukum," ucapnya menegaskan.

Kemudian Kejaksaan Agung untuk pertama kalinya menggelar upacara sebagai bentuk peringatan hari lahir institusi tersebut di Lapangan Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI di Jakarta.

Jaksa Agung ST Burhanuddin dalam pidatonya mengatakan, tema yang diangkat dalam peringatan Hari Lahir Kejaksaan RI Ke-79 kali ini adalah Hari Lahir Kejaksaan sebagai Simbol Terwujudnya Kedaulatan Penuntutan dan Advocaat Generaal.

Ia menyebut, upacara peringatan ini baru diselenggarakan setelah diberlakukannya Keputusan Jaksa Agung Nomor 196 Tahun 2023 tentang Hari Lahir Kejaksaan RI.

“Penentuan dan penetapan Hari Lahir Kejaksaan pada tanggal 2 September 1945 tidak ditentukan secara tiba-tiba. Akan tetapi, melalui hasil penelitian panjang dari para ahli sejarah yang bekerja sama dengan Kejaksaan untuk menelusuri, menemukan, dan mengumpulkan arsip-arsip nasional yang tersebar di dalam maupun di luar negeri, terutama di Belanda,” kata dia.

Jaksa Agung menjelaskan, pada tanggal 2 September 1945, Presiden Soekarno melantik Kabinet Presidensial pertama di Indonesia yang mana di antaranya adalah Meester de Rechten Gatot Taroenamihardja sebagai Jaksa Agung.

“Tepat pada hari ini, 79 tahun yang lalu. Saat negara Indonesia baru 15 hari memproklamasikan kemerdekaannya, institusi yang kita cintai ini dilahirkan,” ujarnya.

Adapun peringatan ini berbeda dari Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) yang diperingati sejak tanggal 22 Juli 1960. Ia menerangkan, HBA dilaksanakan untuk memperingati perubahan mendasar struktur kelembagaan Kejaksaan, yakni Departemen Kejaksaan menjadi lembaga mandiri dan terpisah dari Departemen Kehakiman sebagaimana yang dituangkan dalam Keputusan Presiden Nomor 204/1960 tanggal 1 Agustus 1960.

Jaksa Agung mengatakan, upacara peringatan hari lahir ini selain menjadi pengingat sejarah panjang Kejaksaan, juga memiliki urgensi untuk menegaskan tugas institusi tersebut.

Pertama, peringatan hari lahir ini menegaskan keberadaan Kejaksaan sebagai lembaga yang berdiri sejak awal kemerdekaan. Hal ini menunjukkan pentingnya peran Kejaksaan dalam menjaga stabilitas dan keamanan negara.

Selanjutnya, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya penegakan hukum. Kemudian, sebagai alat untuk memperkuat soliditas dan semangat kebersamaan di kalangan insan Adhyaksa.

Terakhir, untuk mewujudkan komitmen bahwa Kejaksaan dilahirkan untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan selalu hadir di tengah masyarakat melalui penegakan hukum yang berkeadilan.

“Selamat Hari Lahir Kejaksaan Republik Indonesia Ke-79 Tahun 2024. Teriring doa dan harapan, semoga Korps Adhyaksa semakin baik, tangguh, dan jaya serta Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan kesehatan, perlindungan, dan kekuatan kepada kita semua, sehingga dapat terus memberikan kerja dan karya nyata yang terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” pungkas Jaksa Agung. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

KY Optimalkan Peran Masyarakat Pantau Persidangan PBH

NERACA Kota Bogor - Komisi Yudisial (KY) mengoptimalkan peran masyarakat, dalam memantau persidangan perempuan berhadapan dengan hukum (PBH), dengan menggelar Training…

KPPU Selidiki Dugaan Kartel Feri Batam-Singapura

NERACA Batam - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah I Medan masih melakukan penyelidikan atas dugaan kartel feri Batam-Singapura.…

KPK RI Jadikan Manokwari Sebagai Calon Kabupaten Anti Korupsi

NERACA Manokwari - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI menjadikan Kabupaten Manokwari, Papua Barat sebagai calon kabupaten percontohan anti korupsi. Plh…

BERITA LAINNYA DI Hukum Bisnis

KY Optimalkan Peran Masyarakat Pantau Persidangan PBH

NERACA Kota Bogor - Komisi Yudisial (KY) mengoptimalkan peran masyarakat, dalam memantau persidangan perempuan berhadapan dengan hukum (PBH), dengan menggelar Training…

KPPU Selidiki Dugaan Kartel Feri Batam-Singapura

NERACA Batam - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah I Medan masih melakukan penyelidikan atas dugaan kartel feri Batam-Singapura.…

KPK RI Jadikan Manokwari Sebagai Calon Kabupaten Anti Korupsi

NERACA Manokwari - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI menjadikan Kabupaten Manokwari, Papua Barat sebagai calon kabupaten percontohan anti korupsi. Plh…