Semester pertama 2024, pendapatan bersih PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN) mencapai Rp267,51 miliar, tumbuh 21,57% dari Rp220,03 miliar pada periode yang sama tahun 2023. Kendati pendapatan naik, emiten investasi di bidang minyak dan gas serta multifinance beraset Rp540,97 miliar per Juni 2024  itu masih merugi Rp18,05 miliar pada Januari-Juni 2024, membengkak 246,34% dari rugi Rp5,34 miliar pada Januari-Juni 2023.

Perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menjelaskan, kerugian yang dibukukan disebabkan antara lain oleh rugi selisih kurs mata uang asing sebesar Rp12,04 miliar pada Januari-Juni 2024. Pada periode sama 2023, perusahaan multifinance ini mencatatkan laba kurs sebesar Rp8,34 miliar. Total liabilitas MTFN per Juni 2024 sebesar Rp974,4 miliar, naik 7,03% dari Rp910,33 miliar per Desember 2023. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek Rp767,84 miliar dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp206,55 miliar.

Perseroan mencatat defisiensi modal atau ekuitas negatif sebesar Rp433,22 miliar per Juni 2024. Defisiensi modal MTFN tersebut bertambah 7,04% dari Rp404,89 miliar per Desember 2023. Sebelumnya, perseroan mengungkapkan, untuk meningkatkan kinerja keuangan pada tahun-tahun mendatang akan melakukan proses negosiasi dengan partner strategis dalam usaha untuk memperbaiki proses produksi serta kelangsungan bisnis anak-anak perusahaannya.