BEI Papua Terus Tambah Galeri di Sekolah

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Papua menyebutkan, kehadiran galeri investasi pada lingkungan sekolah di Bumi Cenderawasih merupakan hal penting dilakukan untuk memberikan edukasi sejak dini mengenai literasi pasar modal.

Kepala BEI, Papua Kresna Aditya Payokwa mengatakan, pihaknya kini lebih menyasar ke anak-anak sekolah guna dilakukan antisipasi sejak dini.“Berdasarkan informasi yang kami dapatkan banyak anak-anak tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) menjadi sasaran investasi bodong,”ujarnya di Papua, kemarin.

Menurut Kresna, untuk itu pihaknya kini gencar menghadirkan galeri investasi di lingkungan sekolah agar menjadi edukasi sejak dini bagi generasi milenial di Papua.“Kini galeri investasi ada di tiga sekolah dan dalam waktu dekat bakal tambah di dua sekolah lagi sehingga totalnya lima untuk tahun ini,”katanya.

Dia menjelaskan sekolah pada tingkat SMA memiliki galeri investasi yakni SMA N 2, SMA N 4 dan Yapis, nanti akan disusul oleh SMA N 1 serta SMA N 5 yang ada di Kota Jayapura.“Berdasarkan data triwulan III 2023, hingga Oktober jumlah investor dengan usia 18-25 tahun sebesar 34%, untuk itu kami harap hadirnya galeri ini juga dapat menambah jumlah investor milenial,”jelasnya.

Dia menambahkan, hingga Oktober 2023 total jumlah investor pasar modal di Papua, yakni 78.180 investor dengan pertumbuhan sebesar 26,14% jika dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 61.976 investor. 

 

BERITA TERKAIT

Kerugian Investasi Ilegal Capai Rp139,67 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian akibat investasi ilegal selama kurun waktu 2017-2023 mencapai lebih dari Rp130 triliun. “Tepatnya kerugian…

Jalankan Bisnis Berkelanjutan - PP Properti Fokus di Bisnis Berbasis Edukasi

Emiten properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) berkomitmen mengedepankan inovasi yang dapat diakses berbagai segmen tidak hanya fokus pengembangan properti…

bani - Harita Nickel Teken Penjualan dengan KSP

Genjot pertumbuhan penjualan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel melakukan perjanjian jual beli bijih nikel dengan PT…

BERITA LAINNYA DI

Kerugian Investasi Ilegal Capai Rp139,67 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kerugian akibat investasi ilegal selama kurun waktu 2017-2023 mencapai lebih dari Rp130 triliun. “Tepatnya kerugian…

Jalankan Bisnis Berkelanjutan - PP Properti Fokus di Bisnis Berbasis Edukasi

Emiten properti, PT PP Properti Tbk (PPRO) berkomitmen mengedepankan inovasi yang dapat diakses berbagai segmen tidak hanya fokus pengembangan properti…

bani - Harita Nickel Teken Penjualan dengan KSP

Genjot pertumbuhan penjualan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel melakukan perjanjian jual beli bijih nikel dengan PT…