Kesehatan Pacu Kota Depok Maju Berbudaya Sejahtera Ekonominya - Walikota Depok DR.KH. Mohammad Idris MA:

NERACA

Depok - Walikota Depok DR. KH. ‎Mohammad Idris MA menilai pembangunan sektor k‎esehatan sangat penting. Selain, untuk wujudkan peningkatan Kota Depok juga memiliki potensi yang sangat penting dapat memacu kemajuan warga Kota Depok yang berbudaya sejahtera ekonominya. Demikian liputan NERACA dan rangkuman bahan dan keterangan dari bagian Propim Setda Kota Depok saat Walikota Depok DR. KH. Mohammad Idris MA  melakukan kunjungan kerjanya  di Posyandu Delima, Kalibartu, Cilodong, Kota Depok, baru-baru ini.

‎Menurutnya, kegiatanya tersebut, dalam upaya merespons program penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) kasus polio di Jawa Barat."Pemerintah Kota (Pemkot) Depok merespon arahan dengan melaksanakan pencanangan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Tingkat Kota Depok," katanya kepada wartawan.

Dikatakan, pencanangan Sub PIN Polio dilaksanakan secara dua tahap, tahap pertama dimulai pada tanggal 03 – 09 April 2023 dan tahap kedua akan dimulai pada tanggal 15 – 21 Mei 2023 dengan 7 hari pelaksanaan dan 5 hari sweeping.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, dr. Mary Liziawati mengatakan, ada sebanyak 210.974 balita yang berusia 0-59 bulan akan diberikan vaksin polio.

"Pelaksanaannya secara oral sebanyak dua tetes tanpa memandang status imunisasi. Adapun Pemkot Depok menargetkan sebanyak 95 persen balita diberikan imunisasi polio," ujar Kadis Kesehatan Kota Depok.

Dr. Mary menjelaskan, Jumlah  keseluruhan pos layanan yang ada, sebanyak 1066 pos yang tersebar di 11 kecamatan.

Dikemukalkan, pada hari dilaksanakan pencanangan, ada sebanyak 224 titik yang dilakukan pencanangan adalah 11 titik di tiap kecamatan."Target dari pelaksanaan Sub PIN Polio adalah 95 persen,” katanya.

Bahkan, pada kesempatan yang sama Walikota Depok Mohammad Idris meyakinkan bahwa pelaksanaan Sub PIN Polio merupakan rekomendasi dari World Health Organization (WHO) berdasarkan temuan kasus polio di Purwakarta, Jawa Barat yang kemudian ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB)."Kemudian diteruskan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk dilaksanakan pencanangan Sub PIN Polio," katanya.

Walikota juga menghimbau kepada masyarakat Kota Depok yang memiliki anak usia 0-59 bulan untuk dapat mengikuti vaksin polio. Kesehatan anak kita yang menjadi generasi penerus bangsa serta akan meneruskan cita-cita dan perjuangan bangsa sangat penting.

"Saya mengajak seluruh pihak berkolaborasi dan bekerjasama dalam pelaksanaan Sub PIN Polio ini. Untuk mewujudkan Kota Depok yang sehat, maju, berbudaya dan sejahtera,” ujar Wallkota Depok Mohammad Idris. Dasmir

 

BERITA TERKAIT

Tingginya Permintaan, Sejumlah Komoditas Cabai di Kota Sukabumi Naik Harga

NERACA Sukabumi - Sejumlah harga cabai alami penaikan harga pekan ini. Di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi, cabai…

Legalitas 3.900 UMKM Terfasilitasi dalam Gebyar Pelayanan Terpadu 2024

NERACA Bandung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menargetkan setidaknya 3.900 UMKM dapat terfasilitasi legalitasnya dalam Gebyar Pelayanan Terpadu 2024…

Pemkab Bekasi Pastikan Bahan Pokok Jelang Natal-Tahun Baru Aman

NERACA Kabupaten Bekasi - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memastikan pasokan bahan pokok aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang periode…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Tingginya Permintaan, Sejumlah Komoditas Cabai di Kota Sukabumi Naik Harga

NERACA Sukabumi - Sejumlah harga cabai alami penaikan harga pekan ini. Di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi, cabai…

Legalitas 3.900 UMKM Terfasilitasi dalam Gebyar Pelayanan Terpadu 2024

NERACA Bandung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menargetkan setidaknya 3.900 UMKM dapat terfasilitasi legalitasnya dalam Gebyar Pelayanan Terpadu 2024…

Pemkab Bekasi Pastikan Bahan Pokok Jelang Natal-Tahun Baru Aman

NERACA Kabupaten Bekasi - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memastikan pasokan bahan pokok aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang periode…