Wali Kota Ajak Wartawan Awasi Kinerjanya - Buka Seminar HPN 2025 PWI Kota Sukabumi

NERACA

Sukabumi - Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki mengajak wartawan untuk mengawasi atau memonitor kinerjanya. Terutama, terkait dengan pemasukan anggaran.

"Intinya saya dan Pak Wakil wali Kota akan memperbaiki pemasukan. Nanti, PWI ikut monitor saja langsung," ujar Ayep, saat sambutan pembukaan Seminar  Hari Pers Nasional (HPN) 2025 PWI Kota Sukabumi, di Gedung Pusat Kajian Islam Kota Sukabumi, Rabu (12/3).

Berkaitan dengan pemasukan tambah Ayep, dirinya akan berupaya semaksimal mungkin menaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Termasuk, memastikan peruntukan dari PAD itu akan disampaikan secara transparan."Sukabumi akan saya perbaiki. Salh satunya dengan pengelolaan keuangan yang baik, akan menjadi kunci dalam membangun Kota Sukabumi bercahaya," tandasnya.

Untuk itu, Ia meminta seluruh pihak mendukung semua program-program pemerintah bisa berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Baginya, keberhasilan pembangunan tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada partisipasi masyarakat dan dukungan dari media."Saya meminta seluruh pihak mendukungnya. Terutama dalam tegaknya undang-undang dan peraturan pemerintah," katanya.

Sementara itu, Ketua PWI Kota Sukabumi, Ikbal Zaelani Saptari, mengatakan dirinya akan menjadi penyambung lidah masyarakat. Hal itu sekaligus kontrol atas kinerja pemerintahan."Kami akan melakukan hal yang merupakan peran wartawan," tandasnya.

Disisi lain Ikbal juga mengungkapkan, jika 95 persen sudah memiliki kartu kompetensi yang dikeluarkan oleh Dewan Pers."Alhamdulillah, sekitar 95 persen anggota PWI Kota Sukabumi kompeten. Jadi bukan sekadar wartawan-wartawanan, ada lembaga uji dari Dewan Pers yang telah menguji. Tinggal sisanya akan kami dorong agar semuanya kompeten," bebernya.

Namun di luar keterampilan sebagai wartawan, PWI Kota Sukabumi pun ingin berkiprah di bidang lain. Salah satunya lewat kegiatan seminar ini. Terutama untuk sama-sama membuka pemikiran dalam hal antisipasi kekerasan pada anak dan hak jawab narasumber."Kami ingin mengedukasi dan membuka pemikiran bersama. Baik itu mahasiswa maupun perangkat daerah lewat seminar ini," ucapnya.

Kontribusi PWI terhadap pembangunan di Kota Sukabumi, tidak hanya seminar saja. Berbagai kegiatan pun telah dilaksanakan yang beririsan dengan pengembangan masyarakat."Kegiatan HPN (Hari Pers Nasional) dan HUT PWI ini telah berjalan sejak 9 Februari lalu. Sebelum seminar, kita sudah ada turnamen tenis meja. Alhamdulillah antusias dan respon masyarakat sangat luar biasa," ungkapnya.

Setelah kegiatan ini, masih ada acara puncak yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan. Rencananya, acara tersebut akan digelar pada April 2025 mendatang."Insya Allah, 19 April kita ada acara puncak HPN, Yakni PWI Award," pungkasnya. Arya

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

BPDP dan Olenka Gelar Showcase & Outlook UMKM Sawit 2025 Dukung Pengembangan UMKM Berbasis Kelapa Sawit

NERACA Jakarta - Kontribusi komoditas kelapa sawit sangat besar terhadap negara Indonesia baik dari aspek ekonomi maupun sosial. Meski demikian,…

Dorong Perusahaan Bayar THR, Bentuk Apresasi Pemerintah Kepada Pengemudi Online

NERACA Jakarta – Presiden Prabowo Subianto meminta perusahaan layanan angkutan berbasis aplikasi, seperti ojek online (ojol) dan kurir, untuk memberikan…

Wom Finance Siap Gelar Pengundian WOMBASTIS 2024 - Berhadiah Total Ratusan Juta Rupiah!

NERACA Jakarta - PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (“Wom Finance”) akan kembali melakukan pengundian program undian berhadiah WOMBASTIS 2024 pada…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

BPDP dan Olenka Gelar Showcase & Outlook UMKM Sawit 2025 Dukung Pengembangan UMKM Berbasis Kelapa Sawit

NERACA Jakarta - Kontribusi komoditas kelapa sawit sangat besar terhadap negara Indonesia baik dari aspek ekonomi maupun sosial. Meski demikian,…

Wali Kota Ajak Wartawan Awasi Kinerjanya - Buka Seminar HPN 2025 PWI Kota Sukabumi

NERACA Sukabumi - Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki mengajak wartawan untuk mengawasi atau memonitor kinerjanya. Terutama, terkait dengan pemasukan anggaran.…

Dorong Perusahaan Bayar THR, Bentuk Apresasi Pemerintah Kepada Pengemudi Online

NERACA Jakarta – Presiden Prabowo Subianto meminta perusahaan layanan angkutan berbasis aplikasi, seperti ojek online (ojol) dan kurir, untuk memberikan…