BFI Finance Siap Lunasi Obligasi di Januari 2025

BFI Finance Siap Lunasi Obligasi di Januari 2025
NERACA
Jakarta - PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) siap melakukan pembayaran untuk Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 Seri B yang memiliki jatuh tempo pada 27 Januari 2025 dengan nilai Rp227 miliar. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Keuangan BFIN Sudjono menjelaskan bahwa dana untuk pelunasan pokok dan bunga obligasi telah sepenuhnya disiapkan dari dana internal perusahaan.
"Kami telah menyediakan dana pelunasan obligasi dengan jumlah total keseluruhan pokok dan kupon bunga dari obligasi yang akan jatuh tempo. Dana pelunasan obligasi tersebut berasal dari dana internal perseroan yang ditempatkan di rekening giro dan deposito di beberapa bank," kata Sudjono dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip dari laman idx.co.id di Jakarta, Selasa (31/12).
Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 mulai dicatatkan di BEI pada 30 Januari 2023 dengan total nilai penerbitan sebesar Rp1,1 triliun dengan dibagi menjadi tiga seri. Untuk Seri A nilainya adalah sebesar Rp617 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,25 persen per tahun dan jangka waktu 370 hari kalender. Untuk Seri A ini, pelunasan telah dilakukan pada Februari 2024 lalu.
Lalu Seri B senilai Rp227 miliar dengan tingkat bunga tetap 7 persen per tahun dan jangka waktu 2 tahun. Untuk Seri C senilai Rp256 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,375 persen per tahun dan jangka waktu 3 tahun. "Manajemen perseroan berkeyakinan, akan dapat melunasi kewajiban kepada pemegang obligasi tepat pada waktunya, baik untuk kupon bunga maupun pokok obligasi," kata Sudjono.
Berdasarkan hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia obligasi yang diterbitkan oleh BFI Finance tersebut memiliki rating A+(idn) (single A plus). Adapun bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

 

 

NERACA

Jakarta - PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) siap melakukan pembayaran untuk Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 Seri B yang memiliki jatuh tempo pada 27 Januari 2025 dengan nilai Rp227 miliar. Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Keuangan BFIN Sudjono menjelaskan bahwa dana untuk pelunasan pokok dan bunga obligasi telah sepenuhnya disiapkan dari dana internal perusahaan.

"Kami telah menyediakan dana pelunasan obligasi dengan jumlah total keseluruhan pokok dan kupon bunga dari obligasi yang akan jatuh tempo. Dana pelunasan obligasi tersebut berasal dari dana internal perseroan yang ditempatkan di rekening giro dan deposito di beberapa bank," kata Sudjono dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip dari laman idx.co.id di Jakarta, Selasa (31/12).

Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 mulai dicatatkan di BEI pada 30 Januari 2023 dengan total nilai penerbitan sebesar Rp1,1 triliun dengan dibagi menjadi tiga seri. Untuk Seri A nilainya adalah sebesar Rp617 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,25 persen per tahun dan jangka waktu 370 hari kalender. Untuk Seri A ini, pelunasan telah dilakukan pada Februari 2024 lalu.

Lalu Seri B senilai Rp227 miliar dengan tingkat bunga tetap 7 persen per tahun dan jangka waktu 2 tahun. Untuk Seri C senilai Rp256 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,375 persen per tahun dan jangka waktu 3 tahun. "Manajemen perseroan berkeyakinan, akan dapat melunasi kewajiban kepada pemegang obligasi tepat pada waktunya, baik untuk kupon bunga maupun pokok obligasi," kata Sudjono.

Berdasarkan hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia obligasi yang diterbitkan oleh BFI Finance tersebut memiliki rating A+(idn) (single A plus). Adapun bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

BERITA TERKAIT

Bank Mandiri Tunjuk M Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary

  NERACA Jakarta - Bank Mandiri menunjuk M. Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary, menggantikan Teuku Ali Usman yang telah memasuki…

Bank Muamalat Aktif Lakukan Gerakan Literasi Syariah

  NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatat raihan positif dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah…

LPS Respon Positif Kenaikan PPN Hanya untuk Barang Mewah

  NERACA Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa memberikan tanggapan positif terkait keputusan pemerintah…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Bank Mandiri Tunjuk M Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary

  NERACA Jakarta - Bank Mandiri menunjuk M. Ashidiq Iswara sebagai Corporate Secretary, menggantikan Teuku Ali Usman yang telah memasuki…

Bank Muamalat Aktif Lakukan Gerakan Literasi Syariah

  NERACA Jakarta – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatat raihan positif dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah…

LPS Respon Positif Kenaikan PPN Hanya untuk Barang Mewah

  NERACA Jakarta – Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa memberikan tanggapan positif terkait keputusan pemerintah…