Realisasikan hasil investasi, Sejahtera Raya Perkasa (SRP) sebagai pemegang saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menjual sebanyak 55.000.000 lembar (1,38%) saham perusahaan otomotif tersebut melalui Bursa Efek Indonesia (BEI). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Evensius Go, Direktur IMAS mengemukakan, penjualan saham Perseroan dilakukan PT SRP pada 8 November 2024 dengan tujuan Reverse REPO. Harga jual saham IMAS sebesar Rp652 per lembar sehingga nilai transaksi mencapai Rp35,86 miliar. Setelah penjualan saham tersebut, kepemilikan saham PT SRP dalam IMAS berkurang dari 403.562.566 saham (10,10%) menjadi 348.562.566 saham (8,72%)
Saat ini pemegang saham emiten otomotif beraset Rp67,99 triliun per September 2024 itu adalah sebagai berikut, Gallant Venture Ltd sebesar 49,49%, PT Tritunggal Intipermata sebesar 18,17%, PT Sejahtera Raya Perkasa sebesar 10,10%, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) sebesar 10,14%, dan publik 12,10%.
IMAS membukukan laba sebesar Rp81,50 miliar pada Januari-September 2024, anjlok 78,83% jika dibandingkan Rp385,15 miliar pada Januari-September 2023. Pendapatan emiten otomotif tersebut turun tipis 0,98% jadi Rp21,7 triliun pada Januari-September 2024, dari Rp21,9 triliun pada periode sama 2023.
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) menyeutui penerbitan obligasi denominasi dollar Amerika…
Jaga kepercayaan investor, PT Kereta Api Indonesia (Persero) berencana melunasi pokok Obligasi II KAI Tahun 2019 seri A senilai Rp900…
Di kuartal tiga 2024, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk. (DNET) mencatatkan laba bersih Rp745,07 miliar atau naik 24,98% secara tahunan…
Realisasikan hasil investasi, Sejahtera Raya Perkasa (SRP) sebagai pemegang saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) menjual sebanyak 55.000.000 lembar (1,38%)…
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Cikarang Listrindo Tbk (POWR) menyeutui penerbitan obligasi denominasi dollar Amerika…
Jaga kepercayaan investor, PT Kereta Api Indonesia (Persero) berencana melunasi pokok Obligasi II KAI Tahun 2019 seri A senilai Rp900…