Oleh: Rut Mayasari Saragih,  Asisten Penyuluh Pajak di KPP P. Siantar

Lahirnya IKN bukanlah sekadar pemindahan pusat pemerintah. Ini adalah langkah visioner yang bertujuan mengantarkan Indonesia menuju era baru “Penggerak Ekonomi di Masa Depan”. Saat ini, keadaan penduduk Indonesia terkonsentrasi di Pulau Jawa. Dengan pemindahan pusat ekonomi dan pemerintahan ke luar Pulau Jawa, pemerintah berupaya menciptakan pemerataan ekonomi di Indonesia.

Untuk membangun sebuah kota baru yang kuat dan berkelanjutan membutuhkan dana yang sangat besar. Sehingga, pemerintah membuka peluang investasi yang besar bagi para investor lokal maupun asing.Banyak insentif yang ditawarkan oleh pemerintah, salah satunya dibidang perpajakan yaitu tax holiday penanaman modal.

Sebagai informasi, insentif tax holiday adalah pembebasan pajak untuk perusahaan yang menanamkan modal baru ke sebuah negara dalam periode tertentu. Fasilitas pengurangan Pajak Penghasilan (PPh) badan akan diberikan sebesar 100% dari jumlah PPh badan yang terutang. Fasilitas ini dimanfaatkan sejak tahun pajak saat mulai beroperasi komersial , Wajib Pajak melakukan penanaman modal dengan nilai paling sedikit Rp10 miliar dan masa investasi maksimal 30 tahun untuk klaster infrastruktur, 20 tahun untuk bidang usaha bangkitan ekonomi, dan 10 tahun untuk sektor lainnya.

Banyak upaya yang dilakukan pemerintah yaitu investor yang melakukan investasi di kawasan IKN mendapatkan kemudahan fasilitas sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.12 Tahun 2023. Fasilitas yang dimaksud sesuai dengan PMK Nomor 28 Tahun 2024 yaitu fasilitas Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), serta kepabeanan.

Tax holiday bukan hanya menguntungkan investor dalam menghemat pajak. Kehadiran investor di IKN akan membuka peluang pasar yang luas bagi berbagai sektor usaha. Dalam pembangunan infrastruktur investor yang bergerak di bidang konstruksi akan membutuhkan pasokan material bangunan yang besar. Perusahan lokal yang bergerak di sektor tersebut memiliki peluang untuk memasok kebutuhan pembangunan IKN.

Kehadiran investor juga akan berdampak positif terhadap keuangan negara. Meskipun investor dibebaskan dari PPh badan, negara tetap memperoleh pendapatan dari pajak tidak langsung, seperti pajak PPN dan PPnBM atas barang dan jasa yang dikonsumsi selama pembangunan, selain itu bea cukai juga mendapat pemasukan dari kegiatan impor barang modal yang dibutuhkan dalam pembangunan.

Tax holiday juga menjadi pendorong terciptanya lapangan kerja baru. Pembangunan infrastruktur dan kegiatan ekonomi di IKN akan menyerap banyak tenaga kerja, baik dari sektor formal maupun informal. Hal ini akan mengurangi angka pengangguran, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan pada akhirnya berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Tak hanya itu, pertumbuhan ekonomi di IKN diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi di wilayah lain. Dengan semakin berkembangnya IKN, kebutuhan akan pasokan barang dan jasa dari berbagai daerah akan meningkat. Hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi secara merata di seluruh Indonesia.

Sejalan dengan upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk  memperkuat daya tarik investor di IKN, pemerintah berkomitmen penuh untuk menjadikan IKN sebagai tujuan investasi yang menarik dan menguntungkan.

Upaya strategis yang dilakukan oleh pemerintah yaitu membangun infrastruktur yang mumpuni, ketersediaan infrastruktur yang memadai seperti jalan tol, bandara, dan pelabuhan akan memperlancar logistic dan distribusi barang. Selain itu, pemerintah juga akan berfokus pada pembangunan infrastruktur digital untuk mendukung kegiatan bisnis di era  modern.

Komitmen yang dilakukan pemerintah dalam pelaksanaan tahapan pembangunan yaitu pemerintah akan melaksanakan tahapan pembangunan IKN secara bertahap dan tearah, sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan. Hal ini akan memberikan kepastian dan ketenangan bagi para investor dalam berinvestasi di IKN.

Senada dengan hal tersebut pemerintah juga terus berupaya menjaga pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan merata, serta mengendalikan inflasi. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap stabilitas ekonomi Indonesia.

Ditambah lagi, pemerintah melakukan pemasaran efektif dan transparansi informasi secara berkala melalui berbagai media, termasuk media sosial dan pameran investasi internasional. Selain itu, informasi yang jelas dan akuntabel tentang prosedur tax holiday, progress pembangunan, dan peluang investasi di IKN akan disebarluaskan secara transparan.

Akhirnya terjalin sinergi dan kolaborasi. Pemerintah akan memperkuat koordinasi antar kementerian dan lembaga terkaituntuk memperlancar proses investasi  di IKN. Kolaborasi dengan pemerintah daerah juga akan ditingkatkan untuk memaksimalkan potensi ekonomidi sekitar wilayah IKN.

Saat ini, masyarakat menantikan Indonesia yang lebih baik melalui pembangunan Ibukota di IKN. Masyarakat menginginkan IKN tidak hanya menjadi pusat pemerintahan dan ekonomi, tetapi juga kota yang modern, berkelanjutan, dan ramah lingkungan. Pembangunan IKN diharapkan dapat menciptkan kehidupan yang lebih baik, dengan peluang ekonomi yang tangguh, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan masa depan yang cerah bagi bangsa.

Untuk mewujudkan harapan tersebut, dibutuhkan partisipasi dari seluruh masyarakat Indonesia, pemerintah dan investor. Masyarakat mengelola dan menjaga Sumber Daya Alam (SDA) secara bijak dan berkelanjutan di IKN karena wilayah Kalimantan memiliki kekayaan SDA yang melimpah.Dengan demikian, pembangunan IKN tidak akan merusak lingkungan namun dapat mendorong kelestarian alam.

Terbukanya peluang usaha mikro, kecil dan menengah yang luas bagi pelaku UMKM sehingga masyarakat dapat memanfaatkan peluang ini dengan mengembangkan usaha yang menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan selama proses pembangunan dan setelah pembangunan IKN. Diharapkan pemerintah memberikan pendampingan dan pelatihan kepada pelaku UMKM agar dapat berkembang dan bersaing.

Pembangunan IKN juga melibatkan banyak orang dari berbagai daerah di Indonesia. Masyarakat setempat diharapkan dapat menerima dengan terbuka para pendatang dan terjalin kerukukan dan keterbukaan sehingga pembangunan IKN dapat berjalan dengan lancar dan harmonis.

Daya Tarik Investor

Harapannya ,proses pembangunan IKN dilakukan secara berkelanjutan dengan meminimalisir dampak negatif terhadap lingkungan. Pemerintah menerapkan teknologi ramah lingkungan dan melakukan upaya koyyyyyyyynservasi kelestarian alam.

Dana pembangunan IKN yang besar membutuhkan pengelolaan yang transparan dan akuntabel. Pemerintah diharapkan tidak korupsi dan menerapkan langkah yang tegas untuk mencegah terjadinya korupsi yang dapat menghambat pembangunan IKN. Masyarakat sekitar IKN juga sebaiknya dilibatkan dan diuntungkan dari pembangunan agar tidak menimbulkan kesenjangan social dan ekonomi dan terciptalah keadilan sosial.

Kesimpulannya, tax holiday menjadi daya tarik bagi investor untuk berinvestasi di IKN. Berbagai upaya yang dilakukan pemerintah, IKN diyakini akan menjadi “Penggerak Ekonomi di Masa Depan”. Keberhasilan pembangunan IKN akan membuka peluang baru bagi kemajuan bangsa dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia.

Keberhasilan pembangunan IKN bukan hanya ditentukan oleh investor dan pemerintah saja. Namun, partisipasi seluruh masyarakat Indonesia juga diperlukan. Dengan semangat gotong royong masyarakat dapat berkontribusi dalam mewujudkan IKN sebagai kota modern, berkelanjutan dan menjadikan Indonesia menjadi gemilang.