Jaga Pertumbuhan Harga Saham - CIMB Niaga Rencanakan Buyback 202.000 Saham

NERACA

Jakarta – Jaga kepercayaan investor di pasar dan juga menjaga likuiditas harga saham di pasar, PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) akan melakukan pembelian kembali (buyback) saham dan melakukan pengalihan saham hasil buyback untuk pemberian remunerasi yang bersifat variabel. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Perseroan mengungkapkan, rencana aksi korporasi tersebut akan diajukan dan dimintai persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (3/42). Disebutkan, pembelian kembali saham akan dilakukan dalam waktu paling lama 12 bulan sejak disetujuinya pembelian kembali saham perseroan oleh RUPST. Adapun perkiraan biaya yang diperlukan untuk melakukan pembelian kembali saham adalah maksimal Rp500 juta, di mana biaya tersebut sudah termasuk komisi perantara pedagang efek dan biaya-biaya lainnya yang terkait dengan itu.

Kemudian, biaya tersebut akan digunakan untuk membeli kembali saham perseroan dengan jumlah maksimum 202.000 saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh. Lebih lanjut, buyback saham sendiri dilakukan untuk meningkatkan kinerjanya di tengah persaingan ketat industri perbankan Indonesia. BNGA merasa perlu membuat program remunerasi yang bersifat variabel dalam bentuk saham kepada manajemen perseroan yang termasuk Material Risk Taker (MRT). Hal itu sejalan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 45/POJK.03/2015 tentang Penerapan Tata Kelola Dalam Pemberian Remunerasi Bagi Bank Umum, guna menjaga kesehatan bank secara individual dan memitigasi adanya excessive risk taking dalam pengambilan keputusan oleh Manajemen Perseroan yang termasuk MRT. 

BNGA meyakini bahwa pelaksanaan transaksi buyback saham tidak akan memberikan dampak negatif yang material terhadap kegiatan usaha, mengingat perseroan memiliki modal kerja dan arus kas yang cukup untuk melakukan pembiayaan transaksi bersamaan dengan kegiatan usahanya. Perseroan mencatat laba bersih per saham adalah sebesar Rp196,60,-sedangkan proforma laba bersih per saham setelah pembelian kembali saham adalah sebesar Rp196,60.

Sebagaimana diketahui, BNGA membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik senilai Rp6,47 triliun pada 2023, tumbuh 28,41% secara tahunan (year-on-year/YoY), dibandingkan tahun sebelumnya Rp5,04 triliun.  Dari sisi intermediasi, BNGA telah menyalurkan kredit Rp213,4 triliun pada 2023, naik 8,5% YoY. Aset pun naik 9% YoY menjadi Rp334,36 triliun pada 2023.  BNGA juga telah menjaga kualitas asetnya.

Tercatat, rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) gross susut dari 2,8% pada 2022 menjadi 1,96% pada 2023. NPL nett juga susut dari 0,75% ke level 0,71%.  Dari sisi pendanaan, CIMB Niaga telah membukukan dana pihak ketiga (DPK) Rp235,9 triliun pada 2023, naik 3,8% YoY. Kinerja bank juga ditopang oleh kondisi permodalan yang memadai. Tercatat, rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) BNGA naik dari 22,19% pada 2022 ke level 24,02% pada 2023. Sementara BNGA memiliki modal inti sebesar Rp45,8 triliun pada 2023.

BERITA TERKAIT

Investasikan Rp9,98 Triliun - SCGP Tambah Porsi Saham 44,48% di Fajar Surya

Perkuat penetrasi pasar di Indonesia, SCGP sebagai penyedia solusi kemasan konsumen multinasional terkemuka dan bagian dari Grup Perusahaan SCG, telah…

Dorong Peningkatan Literasi - DPR RI Setujui Usulan Tambahan Anggaran Perpusnas

Komisi X DPR RI menyetujui pagu sementara Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) pada RAPBN Tahun Anggaran 2025 sebesar 721.684.480.000. Dalam…

Dukung Coinfest 2024 - Upbit Indonesia Soroti Inovasi Blockchain di Indonesia

Upbit Indonesia, salah satu bursa perdagangan aset digital terkemuka di Indonesia resmi menjadi sponsor dalam side event Coinfest 2024 yang…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Investasikan Rp9,98 Triliun - SCGP Tambah Porsi Saham 44,48% di Fajar Surya

Perkuat penetrasi pasar di Indonesia, SCGP sebagai penyedia solusi kemasan konsumen multinasional terkemuka dan bagian dari Grup Perusahaan SCG, telah…

Dorong Peningkatan Literasi - DPR RI Setujui Usulan Tambahan Anggaran Perpusnas

Komisi X DPR RI menyetujui pagu sementara Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) pada RAPBN Tahun Anggaran 2025 sebesar 721.684.480.000. Dalam…

Dukung Coinfest 2024 - Upbit Indonesia Soroti Inovasi Blockchain di Indonesia

Upbit Indonesia, salah satu bursa perdagangan aset digital terkemuka di Indonesia resmi menjadi sponsor dalam side event Coinfest 2024 yang…