Budaya Tertib Penumpang KRL

Kami memperhatikan selama ini di stasiun transit Manggarai, banyak penumpang tidak patuh pada budaya naik kereta yang nyaman. Misalnya, ibu hamil meski sudah pasang tanda khusus harusnya membiasakan santun mau duduk di bangku prioritas ya misalnya bicara "permisi mas", jangan diam saja berlagak seolah berdiri mengharap belas kasihan dari penumpang lainnya. PT KAI dan KCI seharusnya membuat pengumuman sosialisasi budaya naik kereta yang nyaman, dan tidak bersifat arogan. Bukan hanya slogan tertulis yang ditempel di gerbong kereta, tetapi petugas KAI aktif berbicara dengan ramah soal budaya tertib angkutan umum.

Rahman Abdullah, Jakarta Barat

BERITA TERKAIT

Percepat Waktu KRL!

Selama waktu interval perjalanan antar KRL CommuterLine lebih dari 10 menit setiap rutenya, maka kepadatan penumpang terutama di stasiun besar…

Jaringan PJU di Kota Bekasi

Jika Anda melintas di Jalan Underpass Bekasi Timur di malam hari, hanya ada beberapa lampu penerangan jalan umum (PJU) yang…

Kaji Ulang Rute KRL

Hampir setiap hari kerja terutama sore hari banyak penumpang memadati stasiun transit Manggarai dan Duri. Mengapa? Karena PT KAI masih…

BERITA LAINNYA DI

Percepat Waktu KRL!

Selama waktu interval perjalanan antar KRL CommuterLine lebih dari 10 menit setiap rutenya, maka kepadatan penumpang terutama di stasiun besar…

Jaringan PJU di Kota Bekasi

Jika Anda melintas di Jalan Underpass Bekasi Timur di malam hari, hanya ada beberapa lampu penerangan jalan umum (PJU) yang…

Kaji Ulang Rute KRL

Hampir setiap hari kerja terutama sore hari banyak penumpang memadati stasiun transit Manggarai dan Duri. Mengapa? Karena PT KAI masih…